Persija Diuntungkan dengan Molornya Kick Off Liga 1, Kok Bisa?

Berita Liga 1 Indonesia: Di kala beberapa pemain mengeluhkan kembali molornya jadwal kick off Liga 1 Indonesia 2018, Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan justru menilai apa yang dilakukan PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu justru menjadi keuntungan tersendiri bagi timnya.

Menurut pemain yang kini sudah memasuki usia ke-38 itu, dengan kembali diundurnya jadwal kick off Liga 1, maka Macan Kemayoran bisa sepenuhnya menjaga fokus untuk tampil di AFC Cup 2018. Apalagi tim Ibu Kota itu masih berada di peringkat tiga klasemen sementara, setelah menelan satu kekalahan dan satu kemenangan di dua laga awal babak penyisihan grup H AFC Cup 2018.

"Kalau buat Persija, saya rasa (pengunduran jadwal Liga 1 2018) menguntungkan kami untuk sementara waktu. Kami bisa fokus buat persiapan Piala AFC. Kami bersyukur bisa bermain di Piala AFC tahun ini sehingga tak memikirkan liga yang belum kick off," kata Ismed seperti dinukilkan Liputan6.

Mundurnya jadwal kick off Liga 1 2018 memang bukan kali pertama dilakukan PT LIB, tercatat kompetisi elit Indonesia itu sudah beberapa kali mengalami kemunduran dari 24 Februari, 3 Maret, 10 Maret, dan kini diwacanakan akan dimulai antara tanggal 18 Maret sampai 25 Maret 2018.

Meski menyebut pengunduran jadwal kick off Liga 1 memberikan keuntungan tersendiri bagi timnya, Ismed tidak memungkiri bagi klub lain molornya jadwal Liga 1 2018 menjadi bencana. Dengan mundurnya jadwal, berarti anggaran yang sudah disusun klub punya potensi membengkak.

"Akan tetapi, buat klub lain saya rasa ini membuat mereka kewalahan dari segi manajemen. Pasti anggaran membengkak dan mereka harus memiliki kas uang yang lebih," ujarnya.

Persija Jakarta sendiri saat ini fokus melakukan persiapan menghadapi laga ketiga AFC Cup 2018 kontra pimpinan klasemen sementara, yaitu Song Lam Nghe An (Vietnam) Selasa (6/2/) mendatang.

Artikel Tag: Liga 1, afc cup 2018, persija jakarta, ismed sofyan