Persib Alami Kerugian Besar Karena Terusir Dari Bandung
Berita Liga 1 Indonesia : Pasukan Maung Bandung harus terusir dari Kota Kembang untuk beberapa saat dan menjadi tim musafir. Itu lantaran konsentrasi pihak keamanan lebih ditujukan untuk pengamanan situasi negara yang sedang panas.
Imbasnya dua laga panas melawan Persebaya dan Persija dijajal Persib di luar Bandung. Padahal titel tuan rumah bisa menjadi modal bagi Persib menjamu kedua rivalnya bisa tampil di rumah sendiri.
Untuk laga kontra Persebaya sendiri dipastikan akan dimainkan di Stadion Kapten I wayan Dipta, Bali. Kondisi itu dikatakan Ghozali Siregar menjadi kerugian timnya. Karena tentunya akan berbeda menjamu lawan di kandang sendiri dengan di markas tim lain.
"Ga bisa banyak komentar sih, tapi ya karena izinnya susah ya mau bagaimana. Meski pasti sih pasti beda kalau kita main itu di Bali," jelas winger lincah Persib itu ketika diwawancara.
Suasana tribun stadion tentunya akan berbeda ketimbang ketika bermain di Si Jalak Harupat. Apalagi kehadiran Bobotoh tentu tidak akan akan sebanyak jika bermain di Bandung. Selain itu dari sisi psikologis juga menurunya memberi dampak.
"Ya atmosfernya pasti ngaruhlah, apalagi kan main di Balinya lama itu berapa pertandingan kaya apa ya, jenuh gitu main di luaran, psikis lebih ini (terkuras)," lanjut pemain asal Medan itu.
Terbukti di musim lalu saat Persib harus menjamu lawan-lawan mereka di luar Bandung karena hukuman, penampilan tim merosot tajam. "Ya musim lalu kerasa, kami kendor waktu bermain di Bali itu hilang banyak poin dan beberapa kali kalah juga ya," ujar dia.
Ghozali sendiri saat ini baru kembali mengikuti latihan pasca mengalami cedera mata Ada pendarahan di matanya ketika terkena hantaman bola ketika melawan Persipura. Sang pemain menuturkan kondisinya kini sudah pulih dan siap merumput lagi.
"Alhamdulillah udah sembuh, sudah ini lah udah engga apa-apa. Insya Allah udah ga ada kenapa-kenapa lagi dan Insya Allah ya udah bisa (main)," tutup mantan pemain Persegres dan PSM itu.
Artikel Tag: Ghozali Siregar, Persib, Bali