Persembahan Medali Perunggu Daren Liew Untuk Malaysia
Berita Badminton : Datang sebagai pemain yang tidak diunggulkan menyusul mundurnya bintang Malaysia, Lee Chong Wei, pemain profesional Daren Liew mampu melibas lawan-lawannya untuk mempersembahkan medali perunggu pertama di Kejuaraan Dunia bagi publik Malaysia.
Empat tahun lalu setelah gagal memberikan poin kemenangan saat melawan Jepang di final Piala Thomas, Daren Liew berharap dia memiliki sesuatu untuk diberikan kembali kepada Malaysia.
Daren yang baru merayakan ulang tahunnya yang ke-31, tampil luar biasa untuk mencapai babak semifinal, sebelum kalah 16-21 dan 5-21 dari Kento Momota yang akhirnya keluar sebagai juara.
Sebagai semifinalis, ia berhak menerima medali perunggu, yang membuatnya menjadi pemain ketiga asal Malaysia yang mampu meraih medali di Kejuaraan Dunia setelah Lee Chong Wei (tiga medali perak di London 2011, Guangzhou 2013 dan Jakarta 2015) dan Wong Choong Hann (perak di Birmingham 2003).
"Meskipun ini kompetisi yang berbeda, saya harap setidaknya ini adalah sesuatu yang dapat saya berikan kembali kepada Malaysia," kata Daren.
Di New Delhi pada tahun 2014, Daren yang menjabat sebagai kapten tim, kalah dalam partai penentuan dari Takuma Ueda yang membuat Malaysia menyerah 2-3 dari Jepang di babak final Piala Thomas.
Daren menambahkan bahwa rasanya istimewa dapat meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia sebagai pemain profesional
“Itu sangat berarti bagiku. Memenangkan medali World Championships setelah meninggalkan tim nasional adalah sesuatu yang tidak pernah saya pikirkan. Saya merasa sangat bangga, sangat bahagia,” kata Daren
Saat menghadapi Momota di babak semifinal, Daren memulai laga dengan meyakinkan saat unggul 5-0 di awal laga. Namun Momota dengan cepat bangkit dan kembali ke pertandingan. Meskipun Daren masih bisa memegang keunggulan dua poin pada momen 12-10, namun itu tidak bertahan lama sebelum Momota mampu menyamakan kedudukan 13-13 hingga terus menjauh untuk merebut game pertama.
Pertandingan di game kedua sangat berat bagi Daren terlihat kurang nyaman karena cedera pergelangan kaki di hari sebelumnya yang kembali kambuh.
“Di game kedua, cedera mulai mengganggu saya dan saya tidak bisa mendorong lebih jauh. Saya bermain mungkin 80 hingga 90%,” jelasnya.
“Seperti yang saya tahu kebugaran saya tidak akan bertahan, rencana saya adalah menyerang di pertandingan pertama, berharap untuk memenangkannya. Sayangnya saya tidak berhasil. Saya mencoba semua yang saya bisa,” pungkas Daren.
Artikel Tag: Daren Liew, kento momota, Kejuaraan Dunia 2018