Pemain Bali United Dilarang Pikirkan Sepak Bola

Ligaolahraga – Bali United Pusam telah memastikan diri tersingkir dari perhelatan turnamen Piala Jenderal Sudirman. Kepastian tersebut didapatkan Serdadu Tridatu, usai kalah bersaing dengan Persipura Jayapura, Mitra Kukar, dan Semen Padang dalam penyisihan Grup B.

Dengan demikian, Pelatih Bali United, Indra Sjafri, langsung mengambil kebijakan untuk meliburkan seluruh pemainnya. Bayu Gatra dan kawan-kawan akan diliburkan selama sepekan, mulai tanggal 1-6 Desember 2015. Dalam masa libur ini, Indra Sjafri menyarankan kepada anak asuhnya agar dimaksimalkan untuk melepas penat usai melakoni turnamen.

"Saya harap para pemain bisa memanfaatkan masa jeda ini untuk sejenak tak memikirkan sepak bola," ujar Indra SJafri, seperti dilansir laman resmi Bali United.

Meski demikian, para pemain Bali United tetap memiliki kewajiban selama libur satu pekan ini, yaitu tetap menjaga kondisi fisik mereka selama diliburkan.

"Kalau bisa malah tak perlu dulu memikirkan sepak bola. Pikiran harus di-refresh. Mereka sudah pemain profesional. Sudah bisa berpikir mana yang baik dan mana yang tidak. Toh resiko juga akan ditanggung masing-masing jika bertingkah nggak-nggak selama liburan," jelas Pelatih Fisik Bali United, Nur Saelan.

Kegagalan Bali United melaju ke Babak 8 Besar ini juga memusingkan Mahaka Sports and Entertainmen selaku operator turnamen Piala Jenderal Sudirman. Mahaka Sports sejak awal telah menetapkan Malang dan Bali sebagai venue Babak 8 Besar yang menggunakan format home tournament. Namun dengan gagalnya Bali United lolos, maka membuat Mahaka Sports harus segera mencari tuan rumah pengganti Bali.

Hingga saat ini, baru Malang yang siap menjadi tuan rumah Babak 8 Besar yang akan diikuti oleh Arema Cronus, Persija Jakarta, PS TNI, Surabaya United, Pusamania Borneo FC, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, dan juga Semen Padang.

Artikel Tag: Piala Jenderal Sudirman, Bali United