Pemain asal Amerika Serikat Siap Jadi Aset Timnas Basket Indonesia

Ligaolahraga - Pemain asal Amerika Serikat yang kini telah di naturalisasi menjadi pemain basket Indonesia, telah kejutkan para pecinta basket indonesia dan ia kini bermain bersama tim CLS Knights asal Surabaya.

pemain tersebut adalah Jamarr Andre Johnson, ia kini mengawali perfomnya pada Turnamen Pramusim Indonesian Basketball League, pemain asal Amerika Serikat itu mengwali perfom dengan two handed dunk yang membuat C-Tra Arena mendadak panas saat itu. Dilansir msports.net.

Kualitas Jamarr juga tak main-main. Dia adalah tipe Big Man dengan atribut yang sangat lengkap. Dia hebat di bawah ring, ia pun sangat istimewa saat melakukan tembakan jarak jauh. Nama pemain 27 tahun ini masuk dalam tiga besar pemain dengan poin, rebound, dan assist tertinggi di pramusim IBL. jika ia ingin tampil di kompetisi IBL yang sampai saat ini memang belum memungkinkan karena manajemen IBL tidak memperbolehkan pemain luar untuk bermain dengan warga negaranya sendiri.

Sang pemain tersebut telah berada di urutan pertama pencetak poin tertinggi dengan 37 poin, serta peringkat kedua assists terbanyak dengan 9 assists, dan peringkat dua rebounds paling istimewa dengan 13 rebounds.

Dia bercerita banyak hal mulai dari awal cerita bisa menjadi bagian Indonesia, cerita terkait kualitas yang dimiliki, serta harapan di dunia basket.

"Saya tak memilih Indonesia. Indonesia yang memilih saya. Saya berkata begitu karena ketika saya ada di Indonesia, sebenarnya berencana untuk ke Brasil bersama AIA (Athlete in Action) sebuah organisasi yang membawa saya ke Indonesia. Mereka membutuhkan beberapa pemain lagi untuk tur. Mereka kemudian menanyakan apakah saya bersedia, hingga akhirnya saya menerima tawaran untuk bermain di Indonesia. Merupakan sebuah kebanggaan jika orang-orang Indonesia mau saya menjadi bagian timnas basket pada SEA Games atau ASEAN Games nanti. Pada latihan pun, saya sangat fokus untuk berkembang dan menjadi aset besar bagi Timnas Indonesia nantinya." Tutur Jamarr.

"saya ucapkan terima kasih banyak. Saya mencoba menjalani karier basket seperti saya menjalani hidup. Saya mencoba terus bijak dan beradaptasi. Saya tak ingin sendirian sukses, dan mencoba agar rekan-rekan saya yang lain juga memiliki peran. Inspirasi saya hanya agar bisa lebih baik setiap harinya. Saya sangat keras dan sering mengeritik diri sendiri agar bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya." Ujarnya.

"Gaya saya adalah mencoba untuk bisa bekerja apik pad dua hal. Pada suatu waktu saya bisa sangat pasif dan membiarkan rekan lain yang step up. Di lain waktu saya bisa mencoba mengambil peran agar tim bisa menanjak. Kombinasi antara efektivitas diri sendiri dengan sistem tim yang ada. Saya pikir saya cukup versatile dan komplet. Saya bisa melakukan banyak hal di lapangan dengan baik. Saya senang dengan fleksibilitas yang diberikan tim saat sedang bertahan, dan bisa mengambil keuntungan pada kondisi yang berbeda di lapangan. Saya senang bermain untuk rekan-rekan setim dan sangat antusias ketika mampu membuat mereka mencetak angka. Dan target saya jelas menjadi juara bersama CLS dan diketahui sebagai rekan yang baik oleh teman-teman setim. Maksud saya, memenangi sesuatu memang penting, tapi ketika Anda bisa melakukannya bersama teman-teman, saudara, jelas akan ada perasaan yang lebih baik lagi. Saya tiga kali juara di Universitas Widener yang tampil di divisi tiga NCAA. Saya ingin merasakan hal itu lagi." Pungkas pemain basket 27 tahun itu.

Artikel Tag: Jamarr Andre Johnson, CLS Knights, IBL