Peluang Persib ke 16 Besar Kian Tipis, Begini Komentar Bojan

Berita Liga 1 Indonesia: Hasil imbang melawan Port FC membuat peluang Persib lolos ke 16 besar AFC Champions League Two 2024/2025 tipis. Padahal di pertandingan lain, Lion City Sailors takluk dari Zhejiang FC.

Andai saja Maung Bandung mampu menang, maka posisi kedua grup F bisa dikudeta. Tapi sekarang situasinya malah Maung Bandung terjun ke posisi terbawah karena poinnya disusul oleh Zhejiang yang naik ke peringkat ketiga.

Klasemen sekarang dipimpin Port FC (10 poin) lalu disusul Lion City Sailors (7 poin), Zhejiang FC (6 poin) dan Persib (5 poin). Bojan Hodak pun angkat bicara mengenai peluang timnya lolos karena grup F AFC Champions League Two 2024/2025 cuma menyisakan satu matchday saja.

Memang masih ada peluang untuk lolos dengan syarat kemenangan wajib diraih saat menjamu Zhejiang FC dan di laga lainnya, Lion City Sailors gagal menang atas Port FC. Peluang sekecil apapun pun berusaha dikejar oleh Ciro Alves dan kawan-kawan.

"Pada dasarnya Port sudah pasti masuk (ke 16 besar) tapi sisanya masih diperebutkan oleh Lion, kami dan Zhejiang. Jadi kami harus fokus pada laga kami dan meraih kemenangan," terang sang pelatih kepada awak media ketika diwawacara, Jumat (29/11).

Pelatih asal Kroasia ini juga memberikan pandangan terhadap performa anak asuhnya di dua laga terakhir AFC Champions League Two. Situasinya hampir serupa, yaitu Maung Bandung kebobolan dua kali dan mencetak gol krusial di menit akhir.

Ketika menghadapi Lion City Sailors di matchday 4, Persib ketinggalan 0-2 dan membalikkan keadaan pada 14 menit terakhir dan menang 3-2. Sedangkan ketika bertamu ke markas Port FC, tuan rumah memimpin 1-2 lalu David da Silva bisa menyamakan skor di injury time.

Bojan Hodak tidak senang karena pemainnya terlalu mudah memberi ruang bagi lawan mencetak gol. Anak asuhnya kehilangan agresivitas yang akhirnya bisa membuat lawan punya kesempatan untuk mengancam.

"Kami ingin membuat laga menjadi menarik bagi fans. Tapi tentu saya marah karena kami kebobolan dengan mudah, itu artinya ada error pada sektor pertahanan dan setelah itu kami bisa bangkit. Seperti apa yang saya katakan, kami menunjukkan karakter, itu alasan kami menjadi juara musim lalu," kata Bojan Hodak.

"Kami main bagus di babak kedua, bahkan sebenarnya sebelum kemasukan, kami juga bermain dengan baik. Tapi setelah mencetak gol, kami membiarkan mereka bebas," terang dia.

"Memberi ruang hingga 30 meter, bebas melepaskan crossing dan mencetak gol. Ini tidak boleh terjadi, kami bermain di level mayor jadi hal seperti ini tidak boleh terjadi. Tentunya sebagai pelatih saya tidak suka dengan hal ini," pungkasnya.

Artikel Tag: Persib, bojan hodak