Pelatih Ungkap Alasan Milan ‘Dikurung’ Setelah Alvaro Morata Diganti

Berita Liga Champions: Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca ungkap alasan kenapa timnya kehilangan penguasaan bola setelah Alvaro Morata diganti, untuk digantikan Tammy Abraham.

Alvaro Morata tampil sangat baik dalam pertandingan melawan Real Madrid. Pemain asal Spanyol tersebut memulai pertandingan sebagai penyerang tengah dan mencetak gol kedua setelah memanfaatkan bola pantul dari tendangan Rafael Leao.

Dalam sesi wawancara bersama Sky Sport Italia, pelatih Paulo Fonseca bicara tentang perbedaan antara Morata dan Tammy Abraham, dimana pemain asal Spanyol tersebut diganti di menit ke-70, yang membuat jalannya pertandingan sedikit melambat.

“Abraham adalah pemain dengan karakteristik yang berbeda. Alvaro memiliki kemampuan untuk menghubungkan lini tengah dengan serangan, sedangkan Abraham tidak memiliki kualitas tersebut.” ujar Fonseca.

“Saat Morata keluar, memang benar kami tidak lagi menguasai bola terlalu banyak. Dia lelah dan kami harus memanfaatkan peluang. Abraham memang bermain bertahan dengan baik dan menguasai bola, tetapi tentu saja dia tidak sama dengan Morata.”

Selain memaksimalkan peran Morata, kunci sukses taktis di laga tersebut adalah dengan menggunakan Yunus Musah di sisi kanan trisula pendukung, yang secara efektif jadi pelindung Emerson Royal untuk menghadapi Vini Jr.

Berkat kejelian dan kehebatan taktis tersebut, beberapa media Italia memuji langkah tersebut dengan memberikan poin 8.5/10, sebuah nilai yang sangat tinggi jika dibandingkan para pemainnya yang rata-rata menerima nilai 8/10.

Artikel Tag: Paulo Fonseca, Alvaro Morata