Pelatih Pacific Caesar Bocorkan Kelemahan Timnya Usai Dibantai PJ
Pelatih Pacific Caesar Bocorkan Kelemahan Timnya Usai Dibantai PJ
Berita Basket IBL: Pelatih Pacific Caesar Surabaya, Dhimaz Anis Setiaputr bocorkan kelemahan timnya saat dibantai Pelita Jaya Jakarta dengan skor telak.
Menurut dia, kelemahan itu yang menjadi salah satu alasannya timnya masih sulit meraih kemenangan di setiap pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
"Ya memang kelihatan bahwa kami kekurangan pemain yang dominan di paint area, sehingga sulit untuk defense dan offense," kata Dhimaz usai timnya kalah 78-102 melawan Pelita Jaya Jakarta, di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Kamis (7/3) malam.
Pelatih Pacific Caesar menjelaskan, sejak awal musim area tersebut menjadi salah satu titik bagi lawan dalam mendulang poin. Sosok center yang dimiliki klub sejak awal musim masih belum memenuhi ekspektasi atau harapan, sehingga masih terjadi ketimpangan saat bertahan maupun menyerang.
Meski begitu, dia optimistis setelah kedatangan center Maodo Malick Diouf, perubahan signifikan akan terjadi ke depannya. Sebab, pemain asing itu telah menunjukkan performa yang bagus di laga perdananya melawan Pelita Jaya.
Terbukti, lanjut Dhimaz, pemain tersebut mampu membukukan delapan rebound atau tertinggi di antara rekan-rekannya.
"Ya dia mungkin belum maksimal karena baru bergabung dengan tim, tetapi dia sudah tampil bagus di laga itu," ujar pelatih berumur 32 tahun itu.
Pemain Pacific Caesar Surabaya Yonatan menambahkan, timnya masih terus berbenah untuk memperbaiki kelemahan yang ada. Selain paint area, kesalahan atau turnovers yang banyak dari para pemain, juga menjadi bahan evaluasi agar tidak terulang kembali.
"Seperti kata pelatih (Dhimaz) tadi, kami harus menyelesaikan kelemahan yang ada, agar bisa tampil lebih baik lagi ke depannya," ujar pemain bernomor punggung 12 itu.
Kekalahan melawan juara IBL 2024, semakin menambah derita panjang Pacific Caesar Surabaya. Daffa Dhoifullah dan kawan-kawan belum pernah menang dalam sembilan laga terakhir mereka. Kini Laskar Kenjeran berada di peringkat ke-12 dari total 14 kontestan, dengan mengantongi 11 poin.
Artikel Tag: Pacific Caesar Surabaya, IBL, Pelita Jaya Jakarta