Kanal

Pelatih 'Kecewa' Meski Irlandia Utara Promosi ke Liga B Nations League

Penulis: Fery Andriyansyah
19 Nov 2024, 23:00 WIB

Pelatih Irlandia Utara, Michael O'Neill. (Foto: Ramsey Cardy/Sportsfile via Getty Images)

Berita Sepak Bola: Pelatih Irlandia Utara, Michael O'Neill, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya membuang keunggulan dua gol dan harus puas bermain imbang 2-2 melawan Luksemburg dalam lanjutan UEFA Nations League. Meski begitu, hasil ini cukup untuk memastikan promosi mereka ke League B musim depan.

Irlandia Utara sempat unggul nyaman di Stade de Luxembourg pada Selasa (19/11) dini hari WIB. Isaac Price membuka keunggulan di babak pertama, diikuti gol sundulan Conor Bradley lima menit setelah jeda. Namun, Luksemburg berhasil bangkit hanya dalam rentang tiga menit. Seid Korac mencetak gol dari situasi bola mati yang diambil Daniel Sinani, dan Gerson Rodrigues menyamakan kedudukan lewat tembakan keras dari luar kotak penalti.

Irlandia Utara harus puas dengan hasil imbang, meskipun hasil ini tetap membuat mereka finis di puncak Grup C3 setelah Belarus dan Bulgaria bermain imbang 1-1. Michael O'Neill mengaku kecewa karena kehilangan keunggulan, tetapi tetap memuji performa timnya. "Ketika Anda unggul 2-0 dan hanya bermain imbang, Anda tentu kecewa," ujarnya.

"Kami bermain sangat baik, mengontrol permainan, dan seharusnya bisa mengunci kemenangan. Namun, ini menunjukkan betapa cepatnya permainan bisa berubah. Dua gol Luksemburg datang dengan cepat, dari situasi bola mati dan tembakan luar biasa. Meski begitu, kami tetap menciptakan peluang untuk menang dan promosi tetap menjadi hal positif."

Hasil ini memperpanjang rekor buruk Irlandia Utara dalam laga tandang. Mereka hanya meraih satu kemenangan tandang dalam tiga tahun terakhir, yaitu melawan San Marino pada Maret 2023. Namun, O'Neill menegaskan bahwa hasil ini bukan fokus utamanya. "Bagi saya, rekor tandang bukan hal yang terlalu penting. Itu akan datang seiring waktu. Yang lebih penting adalah bagaimana kami belajar untuk melindungi keunggulan dua gol," katanya.

Irlandia Utara menurunkan starting line-up termuda mereka sejak Perang Dunia II, dengan rata-rata usia hanya 22 tahun. Salah satu pemain yang mencuri perhatian adalah Ethan Galbraith, yang mendapatkan kesempatan starter pertama dalam lima tahun. O'Neill memuji penampilan gelandang Leyton Orient tersebut, mengatakan: "Ethan bermain luar biasa. Dia selalu memiliki potensi teknis yang hebat, dan ini adalah langkah besar dalam membangun kembali kariernya. Saya yakin dia akan menjadi pemain penting bagi tim di masa depan."

Artikel Tag: Michael O'Neill, Timnas Irlandia Utara, UEFA Nations League

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru