Pelatih Indonesia Jeffer Rosobin Bawa Malaysia Raih Medali Piala Suhandinata
Berita Badminton : Para pebulu tangkis Malaysia dipastikan meraih medali di Kejuaraan Dunia Junior setelah mencapai semifinal nomor beregu campuran di Nanchang, Tiongkok.
Pelatih kepala nasional junior asal Indonesia, Jeffer Rosobin telah meramalkan bahwa sistem penilaian baru akan membantu Malaysia memenangkan medali, dan timnya melakukan hal itu.
Tim muda ini mengalahkan raksasa Eropa, Denmark, dengan skor 110-85 di delapan besar.
Malaysia memenangi 10 pertandingan yang dimainkan di bawah sistem penilaian baru di mana pertandingan dimulai dengan permainan 11 poin, dan tim yang mencapai 110 poin terlebih dahulu dinyatakan sebagai pemenang.
Sistem penilaian ini diperkenalkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia untuk memberikan negara-negara yang kurang dikenal peluang yang lebih baik dalam melawan negara-negara bulu tangkis yang kuat.
Namun, Tiongkok, yang telah 14 kali menjadi juara beregu campuran, menghadapi tantangan kuat dari Taiwan sebelum berhasil menang 110-74 untuk mengamankan tiket ke pertandingan semifinal melawan Malaysia.
"Kami mencapai target kami untuk mencapai semi-final. China adalah favorit tetapi saya yakin kami memiliki peluang untuk mengalahkan lawan kami."
"Meskipun kami telah mendapatkan medali, kami ingin mengubahnya menjadi perak atau emas," kata Jeffer.
Faiq menunjukkan kehebatannya dengan bermain di nomor tunggal dan ganda.
Faiq dan Lok Hong Quan mengalahkan Philip Kryger Boe-Jakob Clausen 22-12 setelah Ong Xin Yee mengalahkan Kajsa van Dalm 11-8 di pertandingan pembuka.
Kang Khai Xing-Dania Sofea dan Dania-Carmen Ting masing-masing memenangi ganda campuran dan ganda putri sebelum Faiq kembali mengalahkan William Bogebjerg dan membawa skor reli menjadi 55-38.
Mereka yang bermain setelah Faiq dalam 10 pertandingan dengan perolehan skor reli 11 poin dan mempertahankan momentum kemenangan adalah Xin Yee, Khai Xing-Aaron Tai, Aaron-Carmen, Xin Yee-Carmen dan Sng Wei Ming.
Artikel Tag: Jeffer Rosobin, Malaysia, Kejuaraan Dunia Junior 2024