Pelatih Arema FC Sebut Timnya Tak Punya Keinginan Menang

Berita Piala Presiden: Pelatih Arema FC, Milomir Seslija melempar kritikan keras terhadap para pemainnya usai dipaksa menyerah oleh Persela Lamongan pada pertandingan lanjutan babak penyisihan grup D Piala Presiden 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (9/3) malam.

Menurutnya, dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Persela Lamongan itu, para pemain Arema FC seperti tidak memiliki keinginan untuk memenangkan laga.

"Kami coba mengumpulkan banyak pemain di tengah, memanfaatkan sayap dan crossing. Tetapi, malam ini (Sabtu, red) secara keseluruhan kami tidak tampil untuk menang. Padahal seharusnya itu tidak terjadi ketika sebuah tim bermain di hadapan 40.000-an suporternya," jelas pelatih yang akrap disapa Milo itu seperti dilansir laman resmi pssi.

Dikatakan Milo, meski bermain di depan publik sendiri, skuatnya seperti kehilangan kepercayaan diri. Hal itu yang menurutnya membuat permainan Singo Edan tidak berjalan, bahkan ia mengakui kalau timnya gagal total.

"Saya mesti jujur, harusnya kepercayaan diri kami naik usai menang atas Barito Putera. Tetapi ini sebaliknya, kami gagal total," terang Milo.

Akibat penampilan timnya yang jauh di bawah standar tersebut, mereka justru menjadikan Persela sebagai tim yang tampil bagus. Hal itu terjadi pascakesalahan demi kesalahan yang mereka lakukan. Termasuk ketika Washington Brandao, bisa mencuri gol di menit ke-41.

Barisan bek Arema FC tidak bisa menutup pergerakan bek Samsul Arifin, yang memberikan umpan dan dimanfaatkan oleh Brandao. Bahkan, bola muntah Utam Rusdiana dimanfaatkan lagi oleh striker asal Brasil itu untuk membobol gawnag Singo Edan.

"Arema membuat Persela berubah jadi tim yang bagus. Gol Persela kesalahan Arema FC. Saya merasa ini kesalahan paling banyak oleh tim yang saya latih," jelasnya.

Artikel Tag: Piala Presiden, arema fc, Milomir Seslija