Pedro Acosta Meyesal Telah Banyak Alami Kecelakaan

Berita MotoGP: Pedro Acosta menyesalkan telah membuang poin di tempat sampah dengan kecelakaan bodoh di tahun pertamanya.

Pedro Acosta telah menggemparkan MotoGP musim ini, musim pertamanya di kelas utama, membalap untuk Tech3 GASGAS. Juara bertahan Moto2, yang masih remaja saat memulai tahun ini, berada di posisi kelima dalam kejuaraan menjelang putaran final akhir pekan ini di Barcelona. Jika ia dapat mempertahankan keunggulan tiga poinnya atas sesama pebalap KTM Brad Binder, Acosta akan finis sebagai pebalap non-Ducati teratas.

"Itu tidak terlalu berarti. Namun setelah semua kesalahan musim ini, sungguh luar biasa bahwa saya masih di posisi ke-5," kata Acosta.

"Lebih penting untuk menyelesaikan musim dengan suasana hati yang baik dengan hasil yang baik. Kami berjuang untuk banyak kemenangan musim ini tetapi saya mengacaukan semuanya! Bakat untuk memperjuangkan kemenangan ada di sana. Kemungkinannya realistis, saya tidak bermimpi."

“Dalam beberapa balapan terakhir kami telah meningkat, saya telah mencoba berbagai hal dengan fairing. Dengan informasi yang lebih sedikit, saya berada di posisi lima besar, dan ini positif. Akhir pekan ini saya akan [menguji tanpa komponen baru]."

Acosta mendesah: “Semua kesalahan yang saya buat, semua poin yang saya masukkan ke tempat sampah, semua kecelakaan bodoh, hal-hal yang perlu saya coba.”

Setelah dua podium awal, Jorge Lorenzo menjadi salah satu suara yang memprediksi bahwa Acosta akan memenangkan grand prix di tahun pertamanya. Acosta gagal memenuhi prediksi itu, dan terkadang kesulitan dengan KTM-nya, tetapi jumlah lima podium hari Minggu-nya mengesankan. Doa mengakhiri tahun pertamanya dengan mengetahui promosi ke tim pabrik KTM sudah menanti.

Artikel Tag: Pedro Acosta, GasGas Tech 3, ktm