Pearly Tan Bagikan Tips Atasi Stres Padatnya Kompetisi

Berita Badminton : Menjadi salah satu pebulu tangkis top dunia bisa jadi menegangkan dan penting untuk menemukan cara untuk bersantai dan melepas lelah. Pearly Tan, yang membentuk pasangan ganda putri nomor 1 Malaysia bersama M. Thinaah, bersantai dengan bermain Mobile Legends: Bang Bang.

Pearly Tan mengatakan bahwa dia terkadang memainkan permainan video populer itu dengan pemain ganda campuran Toh Ee Wei. Toh Ee Wei juga merupakan pasangan campuran nomor 1 Malaysia bersama Chen Tang Jie.

"Kadang saya main Mobile Legends sama Ee Wei. Itu hiburan buat saya setelah pertandingan yang menegangkan atau sesi latihan yang melelahkan," kata Pearly seusai sesi temu-sapa dengan penggemar di Menara Affin, Tun Razak Exchange kemarin.

“Meskipun terkadang saya merasa stres jika terus menerus kalah dalam permainan, tetapi tetap menyenangkan untuk bermain di waktu luang,” candanya.

Di lapangan, Pearly Tan menikmati salah satu tahun terbaiknya bersama Thinaah dan berharap untuk melanjutkan kemajuan mereka.

Pearly-Thinaah menciptakan sejarah dengan menjadi pasangan ganda putri Malaysia pertama yang mencapai semifinal Olimpiade di Paris pada bulan Agustus.

Pasangan ini kemudian melanjutkan performa baik mereka dengan merebut gelar pertama mereka dalam dua tahun di Hong Kong Open pada bulan September dan menjadi runner-up di Korean dan Arctic Open.

Penampilan positif Pearly-Thinaah membuat mereka naik ke peringkat 6 dunia setelah mengawali tahun di peringkat 15. Duo ini juga mengamankan tempat mereka di Final Tur Dunia penutup musim yang bergengsi dari 11-15 Desember di Hangzhou.

Pearly senang dengan kemajuannya bersama Thinaah tahun ini tetapi yakin bahwa mereka masih memiliki ruang untuk perbaikan.

“Tahun ini kami belajar banyak hal. Kami telah tumbuh besar sebagai pasangan,” kata Pearly.

"Kami tahu cara menangani tekanan dan masalah. Komunikasi kami sekarang sangat baik dan ini sangat membantu kami saat menghadapi masalah, terutama saat kami tidak bermain dengan baik. Kami bisa bangkit kembali bahkan saat kami lelah atau bahkan setelah bermain buruk. Kami saling mendukung dan saling melindungi," ungkapny.

"Kami seharusnya bisa lebih baik tahun ini, tetapi kami senang dengan hasil yang kami peroleh. Kami berharap dapat terus meningkatkannya."

Sementara itu, Thinaah berharap dapat berkompetisi di Final Tur untuk ketiga kalinya setelah juga lolos pada tahun 2021 dan 2022.

“Kami sangat senang bisa lolos. Ini turnamen terakhir tahun ini dan ini sangat penting,” kata Thinaah.

“Bagi pemain bulu tangkis mana pun, tentu merupakan suatu keistimewaan untuk bermain di salah satu turnamen terbesar dunia di mana hanya delapan pasangan teratas yang lolos."

“Kami hanya ingin saling mengingatkan untuk menikmati setiap momen dan bermain sebaik mungkin serta tidak meninggalkan penyesalan di lapangan.”

Pearly-Thinaah akan bergabung di Hangzhou bersama juara Olimpiade Tiongkok saat ini Chen Qingchen-Jia Yifan, Liu Shengshu-Tan Ning, Nami Matsuyama-Chiharu Shida dari Jepang, Rin Iwanaga-Kie Nakanishi, Baek Ha-na-Lee So-hee dari Korea Selatan, Febriana Dwipuji-Amalia Cahaya dari Indonesia, dan Tressa Jolly-Gayathri Gopichand dari India.

Artikel Tag: Pearly Tan, M Thinaah