Paul Pogba Lepas dari Hukuman 4 Tahun, CAS Turunkan Sanksi Jadi 18 Bulan

Berita Sepak Bola: Bintang sepak bola Prancis, Paul Pogba mendapat kabar baik setelah Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) memotong hukuman larangan bermainnya karena kasus doping dari empat tahun menjadi 18 bulan.

Keputusan ini diumumkan pada Senin (07/10), dengan para ahli mendukung klaim Pogba bahwa penggunaan zat terlarang DHEA tidak disengaja.

Kasus Paul Pogba bermula pada September 2023, ketika ia dinyatakan positif menggunakan DHEA, sebuah zat yang dapat meningkatkan kadar testosteron dan dilarang dalam olahraga. Sejak itu, ia mendapat sanksi sementara oleh organisasi antidoping Italia (NADO Italia) dan menghadapi ancaman larangan bermain selama empat tahun.

Namun, Pogba berhasil mengajukan banding ke CAS, yang kemudian mengurangi hukumannya. Pemain berusia 31 tahun itu mengatakan dalam pernyataan bahwa "mimpi buruknya telah berakhir" dan kini dia bersiap untuk kembali bermain pada Maret 2025, setelah menyelesaikan masa hukuman.

Dalam putusannya, Pengadilan Arbitrase Olahraga menjelaskan bahwa Pogba mengklaim ia mengonsumsi suplemen yang diresepkan oleh seorang dokter di Florida, yang dipercaya memiliki pengalaman merawat atlet-atlet papan atas. Pogba meyakini bahwa suplemen tersebut tidak mengandung zat terlarang dan bahwa ia telah diberi jaminan oleh sang dokter mengenai kepatuhan terhadap peraturan antidoping.

CAS mengakui bahwa sebagian besar bukti Pogba tidak terbantahkan, tetapi juga menyoroti bahwa sebagai pemain profesional, Pogba memiliki tanggung jawab untuk lebih berhati-hati dalam memeriksa apa yang ia konsumsi. Akibat kelalaiannya, ia tetap dihukum meski dalam durasi yang lebih ringan.

Artikel Tag: Paul Pogba, Juventus, CAS