Pascal Wehrlein Merasa Performa Balap Terbaiknya di 2017 Diabaikan
Berita Formula 1: Pebalap Formula 1 muda asal Jerman Pascal Wehrlein merasa banyak orang mengabaikan performa balapan terbaiknya pada musim Formula 1 tahun 2017 karena terlampau jauhnya jarak ketertinggalan timnya Sauber dari tim-tim lain.
Wehrlein mencetak lima poin untuk Sauber pada Grand Prix Formula 1 tahun 2017 dari raihan finis pada urutan kedelapan pada GP Spanyol dan urutan ke-10 pada GP Azerbaijan. Namun, nasib buruk menimpa Wehrlein, pebalap muda tersebut harus kehilangan kursi balapnya dan digantikan oleh pebalap yang menjuarai Formula 2, Charles Leclerc untuk musim balapan tahun 2018 mendatang.
Wehrlein menyatakan performa terbaiknya di musim 2017 adalah pada paruh kedua musim ini, meskipun statistik menunjukan penampilan terbaik Wehrlein adalah di GP Spanyol.
Namun, pada fase tersebut, Sauber mengalami penurunan performa. Wehrlein hanya bisa meraih hasil terbaik finis ke-12 di Singapura dan mengakhiri musim dengan hasil P14 tiga kali secara beruntun.
"Dalam segi hasil, Barcelona adalah balapan terbaik saya tahun ini. Tapi saya pikir saya tampil lebih baik pada paruh kedua musim. Tapi anda tidak bisa melihatnya," ungkap Wehrlein.
"Kalaupun kami mendapat hasil yang lebih baik pada paruh kedua musim, anda juga tidak akan bisa melihatnya karena jarak ketertinggalan kami terlalu besar. Sebagai contoh, di Suzuka, saya tertinggal satu lap dari pembalap di depan saya."
"Saya cukup puas dengan hasil akhir lima poin. Tidak semua balapan berjalan seperti yang saya harapkan, tapi saya pikir secara keseluruhan kami telah melakukan yang terbaik."
Wehrlein mengungkapkan bahwa masalah mesin telah mempengaruhi hasil balapannya dari Austria hingga Monza. Ia juga merasa bahwa mobilnya tidak tampil dengan baik pada balapan di Jepang dan Austin.
Wehrlein sempat bersaing dengan Robert Kubica, Paul di Resta hingga Daniil Kvyat untuk mendapatkan kursi pebalap di tim Williams untuk tahun 2018 mendatang, namun peluangnya kecil. Saat ini Wehrlein sepertinya akan kembali ke ajang balap DTM bersama Mercedes.
Artikel Tag: Pascal Wehrlein, Sauber, Formula 1