Palestina Dapat Dukungan Besar, Paulo Bento Harap Uni Emirat Arab Tak Panik
Berita Sepak Bola: Pelatih Uni Emirat Arab, Paulo Bento mengatakan pada Rabu (17/01) bahwa ia berharap timnya tidak terganggu oleh besarnya dukungan yang diharapkan diterima Palestina ketika kedua tim bertemu pada laga kedua Grup C Piala Asia.
Palestina mendapat dukungan besar di stadion saat mereka kalah 4-1 dari Iran di pertandingan pembuka grup. Fans Iran juga memberikan sambutan hangat kepada tim Palestina untuk menunjukkan solidaritas, setelah konflik di Gaza yang berkecamuk selama lebih dari 100 hari.
"Bagi saya, tidak. Itu tidak akan mengganggu saya... Saya harap itu tidak mengganggu para pemain kami juga," kata Paulo Bento kepada wartawan jelang pertandingan hari Kamis (18/01) di Stadion Al Janoub.
"Beberapa pemain punya pengalaman sementara yang lain tidak begitu berpengalaman karena ini pertama kalinya mereka mengikuti kompetisi seperti itu… Apa yang saya pikir disukai semua pemain dan pelatih adalah semua stadion harus penuh.
"Mungkin ini pengalaman yang sedikit berbeda karena di liga kami tidak banyak orang yang menonton pertandingan di stadion. Hingga saat ini saya tidak melihat banyak orang di stadion untuk pertandingan tim nasional di Abu Dhabi atau Dubai."
Uni Emirat Arab, semifinalis tahun 2019, mengalahkan Hong Kong 3-1 di pertandingan pembuka dan Bento ingin mengamankan enam poin serta menempatkan satu kakinya di babak sistem gugur.
Sementara Palestina mengincar kemenangan pertama mereka di Piala Asia sejak melakukan debut di kejuaraan kontinental pada tahun 2015, pelatih asal Portugal mengatakan dia tidak menganggap enteng sang lawan.
"Mereka kuat dari segi fisik, dengan beberapa pemain yang kuat dalam duel sundulan," kata Bento.
"Ini adalah tim yang bermain menyerang, lebih sering bermain direct dengan beberapa proses serupa seperti lawan kami sebelumnya.
"Jadi kami harus waspada dan fokus untuk mengendalikan momen terbaik mereka dan tentu saja berusaha mengendalikan permainan sesuai dengan karakteristik kami… Ambisi kami adalah menang dan meraih enam poin."
Artikel Tag: Palestina, Paulo Bento, Uni Emirat Arab