Origi Tertarik dengan AC Milan Setelah Bertandang dengan Liverpool

Berita Liga Italia: Setelah delapan tahun di Liverpool, Divock Origi berganti klub dari satu klub sepak bola legendaris dengan klub legendaris lainnya, dan pengalamannya baru-baru ini di kandang klub barunya terbukti signifikan dalam kepindahannya.

Karena kontraknya yang akan berakhir musim panas ini, pemain berusia 27 tahun itu telah lama ditakdirkan untuk pindah setelah delapan tahun yang sarat trofi di Liverpool dan momen legendaris yang tak terhitung jumlahnya.

Jurgen Klopp menyebutnya sebagai "salah satu pemain paling penting yang pernah saya miliki," tetapi waktunya telah tiba untuk mencari klub baru dan AC Milan telah lama dianggap sebagai tujuannya.

Kepindahan itu dikonfirmasi pada awal pekan ini, Origi kagum dengan "visi" tim Italia setelah gelar juara Serie A mereka.

Origi bahkan bisa merasakan apa yang akan terjadi di AC Milan ketika Liverpool bertemu Rossoneri di babak penyisihan grup Liga Champions musim lalu.

Striker Belgia mencetak gol dalam kemenangan 2-1 di San Siro, sebuah pengalaman yang membuka matanya tentang kemungkinan memperkuat AC Milan.

"Kesan pertama saya adalah stadion. Anda bisa merasakan sejarah dan betapa mistisnya bisa bermain di sana," katanya di situs resmi klub.

"Bahkan pada saat itu, bagi kami, kami juga bermain di stadion spesial, tetapi dengan datang ke sana, Anda bisa melihat semua pemain. Dan Anda bisa merasakan budaya sepak bola, detail kecil seperti para penggemar, cara mereka mengenal klub, dan Anda bisa merasakan energinya.

"Jadi itu adalah hal-hal yang sangat saya sukai: mereka sangat peduli dengan klub dan itu berpengaruh kepada saya. Juga gaya sepak bolanya, sangat energik, sangat menyerang, banyak kualitas, ini semua adalah hal yang sangat saya sukai."

Artikel Tag: Liverpool, Divock Origi, AC Milan