Novak Djokovic Sebut Dua Laga Terbaik Dalam Karier
Berita Tenis: Petenis yang telah mengantongi 24 gelar Grand Slam, Novak Djokovic telah memainkan beberapa pertandingan terbaik sepanjang masa.
Petenis berusia 37 tahun telah melakoni turnamen terbesar di seluruh penjuru dunia melawan rival terbesar di sepanjang kariernya sampai saat ini.
Petenis berkebangsaan Serbia memenangkan beberapa pertandingan tersebut dan kalah di beberapa pertandingan lain, tetapi satu hal yang pasti, ia melakoni sejumlah pertandingan yang akan diingat untuk waktu yang lama oleh para penggemar.
Ada dua pertandingan yang khususnya berada dalam benak mantan petenis peringkat 1 dunia dan pertandingan itu merupakan pertandingan ketika ia menghadapi lawan yang paling tangguh.
Petenis berkebangsaan Serbia menjadi tuan dari Grand Slam dan memiliki lebih banyak gelar tersebut dibandingkan petenis lain, kecuali Margaret Court yang juga mengoleksi 24 gelar Grand Slam.
Mantan petenis peringkat 1 dunia cenderung menyimpan permainan tenis terbaiknya untuk empat gelar terbesar dan paling prestisius di dunia tenis.
Mungkin tidak ada contoh yang lebih baik daripada dua pertandingan yang ia pilih sebagai pertandingan terbaik dalam kariernya, yaitu final Wimbledon musim 2019 melawan Roger Federer dan laga epik di Australian Open musim 2012 melawan Rafael Nadal.
“Itu adalah pertandingan di mana Roger adalah petenis yang lebih baik secara statistik, ia memenangkan lebih banyak poin dan ia memiliki semua statistik di pihaknya,” ungkap Djokovic.
“Tetapi saya menemukan cara untuk menang di saat-saat penting dan memainkan pukulan yang tepat pada waktu yang tepat. Pada kedudukan 15/40, saya hanya berusaha membuatnya bermain dan membuat ia harus berjuang demi mendapatkan kemenangan. Ia maju ke area net.”
“Saya melakukan passing shot dan match point kedua serta ia sedikit menegangkan, sehingga saya memanfaatkan momentum saya. Sekali lagi itu adalah pertandingan yang sangat ketat, mungkin pertandingan paling menegangkan yang pernah saya lakoni.”
“Mungkin satu pertandingan lagi yang akan saya tambahkan ke bagian itu adalah kemenangan di Australian Open musim 2012 atas Rafa di final. Tetapi kedua pertandingan itu menonjol sebagai dua pertandingan terhebat yang pernah saya lakoni.”
Pada musim 2012, petenis berkebangsaan Serbia mengincar gelar Australian Open ketiga. Untuk itu, ia harus berjuang ekstra keras demi menumbangkan Nadal dengan 5-7, 6-4, 6-2, 6-7, 7-5.
Sementara di final Wimbledon musim 2019, Djokovic mengincar gelar kesembilan Grand Slam tersebut dan sekali lagi harus berjuang habis-habisan karena lawannya, Federer juga pantang menyerah sebelum akhirnya ia menang dengan 7-6, 1-6, 7-6, 4-6, 13-12.
Artikel Tag: Tenis, Novak Djokovic, Roger Federer, Rafael Nadal