Novak Djokovic Peringatkan Jannik Sinner Dan Carlos Alcaraz

Berita Tenis: Novak Djokovic mengakui bahwa Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah mengukuhkan diri mereka sendiri sebagai dua petenis terbaik dunia.

Petenis berkebangsaan Serbia menekankan bahwa “saya siap untuk bermain tenis lagi, baik secara fisik maupun mental” dan mengekspresikan keyakinan bahwa ia bisa menantang para rivalnya.

Dua bintang tenis, Sinner dan Alcaraz mengukuhkan status mereka sebagai pemimpin para petenis dari generasi mereka dengan masing-masing memenangkan dua gelar Grand Slam pada musim 2024.

Petenis berkebangsaan Italia memenangkan gelar Australian Open dan US Open, sedangkan petenis berkebangsaan Spanyol memenangkan gelar French Open dan Wimbledon.

Sinner menyelesaikan musim ini sebagai petenis peringkat 1 dunia yang dibantu dengan memenangkan delapan gelar, sementara Alcaraz menghuni peringkat 3 dunia dengan memenangkan empat gelar.

Sementara petenis berkebangsaan Serbia musim ini hanya memenangkan medali emas Olimpiade di Paris setelah ia menundukkan Alcaraz di partai puncak.

“Medali emas Olimpiade adalah pencapaian yang penting juga, karena itu satu-satunya gelar yang saya menangkan musim ini. Tetapi, pencapaian itu juga hal yang saya tandai sebagai hal paling penting di awal musim ini,” ungkap Djokovic dalam wawancara dengan Gazzetta dello Sport.

“Medali emas Olimpiade adalah mimpi, itulah mengapa menjadi prioritas. Itu telah menjadi ambisi besar saya untuk waktu yang lama, terlepas dari percobaan yang gagal, dengan tiga kekalahan di semifinal dan kemenangan medali perunggu dalam partisipasi pertama saya pada tahun 2008.”

“Jadi, saya mengatakan kepada diri saya sendiri bahwa di usia 37 tahun, itu mungkin peluang terakhir saya untuk menggantungkan medali itu di leher saya, terutama di Roland Garros, lapangan yang sangat familiar bagi saya.”

“Usai operasi lutut dan final Wimbledon, saya merasa siap dan saya yakin saya memperlihatkannya dengan performa saya di Olimpiade. Pada akhirnya, saya mewujudkan mimpi saya dan hal itu tanpa diragukan adalah salah satu momen terbaik, jika itu bukan momen terbaik dalam karier saya.”

Djokovic menambahkan, “Musim 2024, saya tidak terlalu banyak bertanding dan selain medali emas Olimpiade serta final Wimbledon, itu mungkin musim paling tidak sukses saya dalam sepuluh musim terakhir, dengan banyak pasang surut dan masalah pribadi yang harus diselesaikan juga.”

“Namun, saya merasa saya masih bisa bermain di level yang tinggi. Sementara, Sinner dan Alcaraz mengukuhkan diri mereka sebagai dua petenis terbaik dunia, belum lagi Alexander Zverev.”

“Mereka semua akan menjadi pesaing utama untuk memenangkan gelar Grand Slam dan gelar lain. Tetapi secara fisik maupun mental, saya siap untuk memainkan permainan saya lagi. Saya memiliki perasaan bahwa saya bisa menantang mereka dan pengalaman saya bisa berguna.”

“Jadi, musim depan, saya akan melakoni lebih banyak turnamen dan Grand Slam, khususnya akan menjadi prioritas saya. Saya akan mengerahkan kemampuan terbaik saya demi menang, tentu jika tubuh saya mengizinkan. Tetapi saya baik-baik saja, saya masih memiliki waktu untuk beristirahat dan menganalisa hal yang bisa saya tingkatkan untuk bisa bermain lebih baik daripada musim lalu.”

Artikel Tag: Tenis, Novak Djokovic, Jannik Sinner, Carlos Alcaraz