Kanal

Novak Djokovic Akui Masih ‘Trauma’ Atas Deportasi Dari Australia

Penulis: Dian Megane
06 Jan 2025, 21:06 WIB

Novak Djokovic di Brisbane musim 2025 [image: AFP]

Berita Tenis: Novak Djokovic menyatakan bahwa ia masih mengalami trauma ketika ia mengunjungi Melbourne, tiga musim setelah ia dideportasi karena peraturan Australia terkait COVID-19.

Saat itu, petenis berkebangsaan Serbia yang tidak divaksin COVID-19, visanya dibatalkan oleh pemerintah Australia dengan alasan “kesehatan dan ketertiban”. Ia terpaksa menginap di hotel imigrasi selama lima hari sementara ia mengajukan banding atas keputusan tersebut, tetapi tidak berhasil dan akhirnya terpaksa meninggalkan negeri kangguru, yang berarti ia tidak bisa berkompetisi di Australian Open musim 2022.

Mantan petenis peringkat 1 dunia lalu kembali ke Melbourne pada musim berikutnya setelah peraturan terkait COVID-19 dilonggarkan dan ia pun memenangkan gelar Grand Slam tersebut untuk kali kesepuluh dalam kariernya.

Kini, petenis berusia 37 tahun kembali ke Australia untuk melakoni Australian Open musim 2025 yang akan digelar dalam beberapa hari ke depan.

“Beberapa kali terakhir saya mendarat di Australia, melewati pemeriksaan paspor, dan imigrasi, saya mengalami sedikit trauma sejak tiga musim lalu,” ungkap Djokovic kepada Herald Sun.

“Dan beberapa jejak masih tertinggal di sana saat saya melewati pemeriksaan paspor, hanya untuk memeriksa apakah ada orang dari zona imigrasi yang mendekat. Orang yang memeriksa paspor saya, apakah mereka akan membawa saya, menahan saya lagi, atau membiarkan saya pergi? Saya harus mengakui bahwa saya memiliki firasat seperti itu.”

“Saya tidak menyimpan dendam. Saya langsung datang musim berikutnya dan saya menang. Orang tua saya dan tim saya ada di sana dan itu benar-benar salah satu kemenangan paling emosional yang pernah saya dapatkan, mengingat semua yang telah saya lalui musim sebelumnya.”

Juara Olimpiade di Paris tahun 2024 berharap akan bisa memecahkan rekor dan memenangkan gelar Grand Slam ke-25 dalam kariernya ketika ia berkompetisi di Australian Open musim 2025.

Sementara itu, Djokovic mengawali musim 2025 dengan turun di Brisbane International pekan lalu. Ia turun di nomor tunggal maupun nomor ganda. Di nomor ganda, ia bermain bersama petenis tuan rumah, Nick Kyrgios dan hanya sampai ke babak kedua. Hal yang cukup mengejutkan adalah ketika ia harus menelan kekalahan pahit dua set langsung dari petenis AS, Reilly Opelka di nomor tunggal.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Novak Djokovic

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru