Nishesh Basavareddy Petik Kemenangan Terbesar Dalam Karier Di Auckland
Berita Tenis: Kurang dari tiga pekan setelah berkompetisi di Next Gen ATP Finals, Nishesh Basavareddy memetik kemenangan terbesar dalam kariernya sampai saat ini di ASB Classic, Auckland musim 2025.
Petenis berusia 19 tahun secara mengejutkan mampu menaklukkan juara bertahan sekaligus petenis peringkat 23 dunia, Alejandro Tabilo dengan 6-4, 5-7, 6-4 di babak kedua ASB Classic, kemenangan yang mengantarkannya ke perempatfinal turnamen ATP pertama dalam kariernya.
“Pastinya kemenangan terbesar dalam karier saya sampai saat ini, ini turnamen ATP kedua saya,” seru Basavareddy.
“Bermain di lapangan seperti ini, di stadion yang padat adalah mimpi yang menjadi nyata, terutama menghadapi lawan tangguh seperti Tabilo. Sangat lega bisa menang.”
Petenis AS memanfaatkan kemampuan pengembalian yang memukau demi memberikan tekanan terhadap servis petenis kidal, Tabilo, termasuk menciptakan 13 peluang break point dan mengkonversi dua di antaranya. Ia mendapatkan peluang break penentu pada kedudukan 4-4 di set penentu dan mempertahankan servis di game selanjutnya – meskipun menghadapi deuce – demi menyegel kemenangan setelah 2 jam 25 menit.
Petenis berkebangsaan Chili, Tabilo memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya di Auckland musim lalu sebagai qualifier, pencapaian yang petenis AS berharap bisa ia capai sendiri.
Di perempatfinal ASB Classic, Basavareddy akan menantang rekan senegaranya, Alex Michelsen yang unggul dalam head to head mereka dengan 1-0.
Di babak kedua, petenis unggulan kedelapan, Michelsen menyisihkan petenis berkebangsaan Italia, Lorenzo Sonego dengan 7-6, 6-2.
Petenis berusia 19 tahun lain, Jakub Mensik juga menyebabkan kekalahan mengejutkan setelah ia berhasil menumbangkan petenis unggulan pertama, Ben Shelton dengan 7-6, 4-6, 7-5 di babak pertama ASB Classic yang berlangsung selama 2 jam 37 menit.
“Saya mendapatkan banyak kesempatan untuk mematahkannya dan beruntungnya, hal itu terjadi di game terakhir. Itu pertandingan yang sengit, terutama secara mental. Saya hanya merasa luar biasa,” seru Mensik yang mengkonversi peluang match point keenam.
Melenggang ke perempatfinal turnamen ATP ketujuh dalam kariernya, Mensik akan bertemu petenis berkebangsaan Portugal, Nuno Borges yang mengalahkan petenis berkebangsaan Argentina, Mariano Navone dengan 4-6, 7-5, 6-4.
Sementara petenis berusia 38 tahun, Gael Monfils memetik kemenangan 6-1, 7-6 atas petenis unggulan kesembilan, Jan Lennard Struff, sehingga ia menjadi petenis tertua yang lolos ke perempatfinal di Auckland sejak 1970.
Selanjutnya, Monfils akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Argentina, Facundo Diaz yang mengaramkan rekan senegaranya sekaligus petenis unggulan ketiga, Sebastian Baez dengan 6-4, 7-6.
Petenis berkebangsaan Belgia, Zizou Bergs mengklaim kemenangan 6-1, 6-4 atas petenis berkebangsaan Italia, Luca Nardi dan akan menjadi lawan Roberto Carballes baens di perempatfinal setelah petenis berkebangsaan Spanyol menaklukkan petenis unggulan keempat, Francisco Cerundolo dengan 6-2, 7-5.
Artikel Tag: Tenis, ASB Classic, Nishesh Basavareddy, Jakub Mensik, Alejandro Tabilo