Nico Rosberg Sayangkan dengan Prestasi Hulkenberg

Berita F1: Juara dunia F1 2016, Nico Rosberg mengklaim bahwa kurangnya "kecerdasan sosial" Nico Hulkenberg berkontribusi pada rendahnya prestasinya dalam kariernya sejauh ini.

Terlepas dari reputasi Hulkenberg, dia tidak pernah finis di podium F1. Pebalap Jerman itu memiliki banyak kesempatan untuk melakukannya, khususnya di Force India, tetapi karena strategi atau kesalahan pebalap, dia terus menghindari tampil di podium. Hulkenberg dicoret oleh Renault pada akhir 2019, membuatnya absen sebagai pembalap cadangan dan penguji Racing Point.

Dia akhirnya kembali pada 2023 dan, sejak kembalinya ia dengan Haas, reputasinya semakin meningkat. Hulkenberg sekarang akan mempelopori proyek Audi, memimpin Sauber pada 2025 menjelang masuknya raksasa Jerman itu ke F1 tahun depan. Berbicara kepada Sky Sports pada akhir 2024, Rosberg merenungkan rendahnya prestasi rekan senegaranya di F1.

"Sungguh luar biasa bahwa Nico Hulkenberg belum pernah naik podium. Dia adalah talenta terbesar yang muncul di Formula 3, Formula 2, dan menunjukkan sekilas kejeniusan di Formula 1" komentar Nico Rosberg.

“Namun, entah bagaimana, [dia] tidak pernah memenuhi harapan itu, kecuali tahun ini, di mana dia benar-benar tampak begitu istimewa di luar sana, memaksimalkan mobil sepanjang waktu."

“Dalam kualifikasi, Anda akan mengatakan dia adalah salah satu kualifikasi terbaik dari seluruh grid tahun ini, sungguh menakjubkan untuk ditonton. Tentu saja, terkadang masih ada tanda tanya pada kecepatan dan keterampilan balapnya, tetapi bahkan di sana, tahun ini, dia melakukannya dengan baik.”

Artikel Tag: Nico Hulkenberg, Nico Rosberg, f1