Kanal

Mulyo Handoyo Bicara Percepatan Regenerasi Pebulutangkis Indonesia

Penulis: Yusuf Efendi
25 Des 2024, 01:30 WIB

Mulyo Handoyo/[Foto:Djarum Badminton]

Berita Badminton : Kepala Pelatih Tim Nasional Bulu Tangkis Indonesia, Mulyo Handoyo berbicara mengenai percepatan regenerasi para pemain bulu tangkis Tanah Air yang dinilai lamban dan tertinggal dari negara lain. Saat ini,

Pelatnas Cipayung mempunyai para pemain muda yang potensial untuk menjadi pemain besar di masa mendatang seperti Alwi Farhan yang merupakan juara dunia junior pertama Merah Putih.

"Untuk pemain-pemain muda harus dipercepat (regenerasi) melalui program-program akselerasi untuk mengejar dengan cepat. Itu yang saya harapkan," kata Mulyo Handoyo, dikutip dari Antara, Jumat (20/12).

"(Regenerasi pemain) Harus dipercepat karena dia mempunyai potensi. Jangan sampai potensi itu hilang ditelan waktu, atau mestinya dia (pemain muda) bisa muncul (sekarang di panggung elite), tapi terlambat atau bahkan tidak muncul," Mulyo, menambahkan.

Pelatih yang mengantarkan Taufik Hidayat menjadi juara dunia dan meraih medali emas Olimpiade Athena itu menambahkan bahwa gab antara pemain muda dengan pemain senior cukup besar dan berharap dapat menipiskan kesenjangan itu dalam dua tahun mendatang.

"Program latihannya lebih advanced lagi, untuk mengejar ketertinggalan. Terutama pemain-pemain muda kita, dengan yang senior ini ada gap, ini yang harus dikejar. Paling tidak pemain muda ini bisa memosisikan di sini (level yang tidak terlalu jauh tertinggal) dalam waktu secepatnya. Saya berharap dua tahun paling lama," jelas Mulyo.

Dalam pengumuman resmi yang dirilis oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) akhir pekan lalu, badan bulu tangkis Nasional telah memanggil beberapa pemain untuk kembali ke Pelatnas Cipayung seperti peringkat 4 dunia, Jonatan Christie, peringkat 10 dunia, Anthony Sinisuka Ginting, Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, Yohanes Saut Marcellyno dan juga Moh Zaki Ubaidillah di sektor tunggal putra.

Di sektor tunggal putri, PBSI memanggil pemain peringkat 6 dunia, Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi serta Ni Kadek Dhinda Amartya.

Artikel Tag: Mulyo Handoyo, PBSI, Indonesia

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru