Mono Vampire Susah Payah Kalahkan Singapore Slingers

Berita Basket ABL: Singapore Slingers harus terbang ke Thailand untuk menjalani laga pertama perempat final ABL melawan Mono Vampire, Jumat (6/4). Sempat bermain apik, Slingers akhirnya harus puas pulang dengan tangan hampa.

Perempat final ABL (Asean Basketball League) kembali digelar dengan mempertemukan Mono Vampire dan Singapore Slingers. Untuk game pertama, Mono Vampire mendapatkan kesempatan terlebih dahulu untuk bermain di kandang mereka sendiri.

Meskipun bermain di kandangnya sendiri, nyatanya Mono tidak dapat bermain langsung bermain secara maksimal di game ini. Tim yang mewakili negara Thailand tersebut harus memulai laga dengan lambat dan sempat tertinggal dari Slingers. Beruntung, Mono mampu memperbaiki permainan mereka di kuarter empat dan membalikkan keadaan dengan seketika. Mono pun sukses mengamankan game pertama kali ini dengan skor tipis 85-82.

Mono harus berterima kasih kepada pemain asing mereka yang berasal dari Malta, Samuel Deguara. Pemain tertinggi di kompetisi ABL ini berhasil mencetak poin terbanyak dalam skuad mereka dengan torehan 21 poinnya. Deguara tidak berjuang sendirian, ia juga dibantu oleh pemain lokal Mono yaitu Darongpan Apiromvilaichai. Apiromvilaichai berhasil unjuk gigi dan mencetak 19 poin bagi Mono di pertandingan ini.

Di kubu Slingers, dua pemain asing mereka sempat memberikan harapan sebelum akhirnya Slingers kalah. Christien Charles yang bermain sebagai center secara tidak terduga mampu menyulitkan pertahanan Mono dengan mencetak 26 poin. Sementara itu, Alexander yang pernah berpengalaman di NBA D League berhasil mengikuti jejak apik Charles dengan mencetak 23 poin. Selanjutnya, Slingers akan kembali ke negara mereka untuk menjalani game kedua di OCBC Arena, Minggu 8 April mendatang.

Artikel Tag: abl, Mono Vampire, Singapore Slingers, Darongpan Apiromvilaichai, Samuel Deguara, Christien Charles, Xavier Alexander