Miller Bidik Petinju Inggris untuk Naik ke Jajaran Elite
Berita Tinju - Jarrell Miller menargetkan laga akbar melawan petinju kelas berat Inggris agar bisa mendapat kesempatan masuk jajaran elite tinju dunia.
Namun dalam waktu dekat, dia terlebih dulu harus bisa menundukkan Bogdan Dinu di Kansas Star Arena, di Mulvane, Kansas, Ameika Serikat pada 17 November mendatang. Setelah melewati petinju Rumania itu, Miller akan berupaya melawan petinju top Inggris untuk memuluskan jalan menuju laga memperebutkan gelar juara dunia.
Salah satu petinju yang dibidiknya adalah Dillian White. Whyte akan menjalani partai ulang melawan Dereck Chisora pada 22 Desember di London.
“Saya harus mengalahkan petinju Inggris. Jika saya bisa melakukannya banyak hal yang bisa berubah. Ketika Anda berisiko tinggi, imbalan rendah, orang akan membuat alasan untuk tidak bertarung dengan Anda dan para penggemar akan membelinya,” kata Miller lagi.
“Saya tak takut kepada Dillian – Saya tak takut siapa pun. Jika AJ (Anthony Joshua) tidak siap menghadapi saya maka saya akan melawan Dillian. Ini akan menaikkan profil saya di Inggris,” kata Miller lagi.
“Dia itu badut. Tak seroang pun yang takut kepadanya. Da memang menang melawan Lucas Browne dan cuma itu. Saya sudah melawan tiga petinju pemegang gelar juara secara beruntun. Dia dua kali menolak melawan Mariusz dan dia tak mau menghadapi Duhaupas, dia naif,” imbuhnya.
“Saya menganggapnya sebagai petinju. Dia banyak melontarkan pukulan dan menang. Dia masuk jajaran top karena sejak dia kalah knock out melawan AJ, dia bisa bangkit dan membangun dirinya menjadi petinju tangguh,” kata Miller lagi.
“Saat dia naik ring bersama saya, lihat bagaimana perubahannya. Namun saya akan menghentikannya,” papar Miller.
“Dia tak bisa menjatuhkan Joseph Parker yang beratnya 104 kg, dan dia ingin menjatuhkan saya yang beratnya lebih dari 136 kg dan mampu melontarkan 80 pukulan tiap ronde? Saya bahkan tidak sempat melontarkan pukulan tangan kanan saya dalam beberapa pertarungan terakhir saya. Jadi jika saya berhasil mengalahkan dia, orang pun akan memperhatikan saya,” ungkapnya.
“Pertarungan besar butuh manuver dan penampilan yang prima dan ini akan memperbaiki profil saya. Memenangkan gelar reguler dan mendapat posisi sebagai petinju penantang utama akan membantu saya menuju partai yang lebih bessar,” katanya.
“Saya pikir saya pasti akan mendapat kesempatan bertarung melawan AJ (Anthony Joshua) atau Deontay Wilder tahun 2019. Saya harus memenangkan pertarungan di Kansas nanti, dan tetap sering bertarung, fokus, tak mengalami cedera, dan siap,” ungkapnya.
“Bogdan agresif namun itu jika dia melawan petinju yang targetnya hanya ingin selamat. Dia tak pernah melawan petinju seperti saya, yang akan tampil agresif dalam pertarungan nanti,” paparnya.
“Dia ringan dan pukulannya tidak kuat dan saya akan maju menyerang, melemparkan bom dan melancarkan pukulan variasi. Saya akan menjadi lawan yang benar-benar baru untuknya,” katanya.
“Dia pasti akan mencoba bergerak melawan saya, semua lawan seperti itu. Namun setelah itu mereka lari mengindar,” katanya.
Artikel Tag: Jerrell Miller, Bogdan Dinu, Anthony Joshua, Deontay Wilder, Tyson Fury, tinju kelas berat, WBA, WBO, IBF, IBO, WBC, berita tinju