Milan Mudah Kebobolan, Zvonimir Boban: Terlalu Banyak Penyerang

Berita Liga Italia: Mantan gelandang AC Milan, Zvonimir Boban menilai jika Paulo Fonseca terlalu banyak menggunakan penyerang, sehingga lini tengah menjadi kewalahan.

Rossoneri meraih kemenangan 3-2 melawan Slovan Bratislava di Liga Champions. Namun meski kemenangan berhasil dikantongi dan lini depan kembali menunjukkan ketajamannya, lini pertahanan mereka masih dianggap sangat lemah.

Dalam laga tersebut, Christian Pulisic tampil memukau dengan membuka skor di babak pertama, tapi kinerja lini belakang yang sangat rapuh membuat AC Milan langsung kebobolan dalam kurun waktu tiga menit kemudian.

Rafael Leao yang masuk dari bangku cadangan membawa Rossoneri kembali unggul, dan kemudian kesalahan Slovan membuat Tammy Abraham mencetak gol. Nino Marcelli memperkecil ketertinggalan tuan rumah dua menit menjelang menit ke-90.

Menganalisis performa klub lamanya setelah laga tersebut, Zvonimir Boban bicara tentang strategi Paulo Fonseca, dan menilai timnya memang pantas menang, tetapi ia juga mengisyaratkan jika rossoneri memiliki susunan pemain yang sedikit timpang.

“Milan menang dengan pantas, mereka juga mendominasi di beberapa waktu, tapi mereka perlu punya lebih banyak keseimbangan, mereka terlalu banyak menderita. Empat penyerang terlalu banyak dan lini tengah menderita,” ujar Boban.

Di laga tersebut, rossoneri menurunkan double pivot Youssouf Fofana dan Tijjani Reijnders di lini tengah, yang bermain di belakang unit penyerang yang terdiri dari Samuel Chukwueze, Christin Pulisic, Noah Okafor, dan Tammy Abraham.

Artikel Tag: Zvonimir Boban