Mikaela Mayer Siap Kalahkan Natasha Jonas Tidak Hanya Sekali, Tapi Dua Kali

Mantan juara kelas bulu super WBO dan IBF, Mikaela Mayer (19-1, 5 KO), siap mencuri perhatian dari juara kelas welter IBF Natasha Jonas (14-2-1, 9 KO) saat dia menantang gelar tersebut di M&S Bank Arena, Liverpool, Inggris, pada Sabtu (20/1) malam.

Petinju Amerika berusia 33 tahun ini sedang dalam tren kemenangan dua pertarungan setelah kekalahan angka tipis "split decision" dari Alycia Baumgardner dalam pertarungan penyatuan empat sabuk di London pada Oktober 2022.

Jika Mikaela Mayer berhasil, akan ada opsi bagi petinju kidal asal Inggris berusia 39 tahun itu untuk melaksanakan pertarungan ulang secara langsung.

Mayer, yang menduduki peringkat ke-10 pound-for-pound wanita menurut The Ring, akan memasuki pertarungan sebagai "underdog" melawan petinju wanita peringkat ketujuh majalah tersebut yang berusia 100 tahun.

"Ini adalah pertarungan besar, Anda pasti merasakan sensasi pertarungan besar ini tetapi ini adalah pertarungan yang ingin saya ikuti," kata Mikaela Mayer kepada Sky Sports.

"Saya ingin nama Natasha Jonas, saya ingin berada di kampung halamannya, saya ingin berada di arena besar seperti M&S Bank Arena, saya ingin menjadi sorotan karena saya merasa itu membawa yang terbaik dari saya.

"Itu [membuka pintu] untuk pertarungan ulang, secara kontraktual, jadi itu ada tetapi satu pertarungan pada satu waktu.

"Saya harus mengalahkan Natasha Jonas dua kali. Itu adalah fokus utama saya."

Dengan tinggi 5 kaki 9 inci, Mikaela Mayer selalu tergolong tinggi untuk kelas berat 130 pound, di mana dia telah berkompetisi sebagian besar kariernya. Dia percaya bahwa divisi 147 pound akan cocok dengan tubuhnya yang tinggi.

"Saya jauh lebih alami di berat ini. Saya pikir banyak orang terkejut dengan seberapa besar saya terlihat, tetapi apa yang mereka tidak mengerti adalah berat yang tidak alami bagi tubuh saya untuk terus-menerus turun ke berat 130 pound," kata Mayer.

"Ini pertama kalinya saya membiarkan diri saya memiliki berat itu dan juga membangun otot.

"Ini adalah kali pertama saya merasa seperti ini dan kami sudah dekat dengan beratnya. Saya hanya senang masuk ke dalam ring dan menunjukkan apa yang dapat dilakukan di berat baru ini pada saya.

"Saya seorang atlet dan ini adalah tubuh saya dan saya tahu tubuh saya dengan baik. Saya tahu saya sudah melakukan segalanya dengan benar.

"Saya baik-baik saja dengan berat ekstra. Menjadi kurus sepanjang waktu dan dalam defisit kalori tidak menyenangkan.

"Bagi saya, untuk turun ke 130 pound, itu berarti defisit kalori selama 10 pekan dan kamp pelatihan akan sangat sulit, jadi saya lebih menikmati tinju sekarang.

"Saya berpikir lebih jernih, saya lebih bahagia, saya lebih percaya diri. Percayalah, saya petinju yang lebih baik untuk itu."

Artikel Tag: Mikaela Mayer