Menurut 'Si Kurus', Indonesia Butuh Lebih Banyak Egy Maulana Vikri
Berita Timnas Indonesia: Legenda sepak bola tanah air, Kurniawan Dwi Yulianto, menilai Timnas Indonesia butuh lebih banyak lagi pemain-pemain seperti Egy Maulana Vikri ataupun Evan Dimas untuk bisa mengangkat prestasi timnas di masa yang akan datang.
Pria yang dikenal dengan julukan Si Kurus itu menyebut, diperlukan talenta muda yang lebih banyak untuk bisa benar-benar membuat timnas yang mampu bersaing dengan negara-negara kuat Asia lainnya.
"Meski saat ini telah ada pemain muda yang bagus seperti Egy Maulana Vikry atau Evan Dimas dan lain sebagainya, tetap saja (pemain Timnas) Indonesia masih kurang banyak," kata Kurniawan seperti dilansir laman Akurat.
Si Kurus menyebut, dengan memiliki banyak pemain dengan potensi besar di setiap lini maka kekuatan timnas tidak akan terganggu apabila dalam satu pertandingan harus ada beberapa pemain andalan yang tidak bisa diturunkan.
"Karena kita perlu memiliki pemain potensial yang menumpuk di semua lini, agar jika ada performa yang menurun atau mengalami cedera, bisa saling bergantian," ujarnya.
Pemain yang pernah tampil bersama Sampdoria Primavera itu juga optimistis bahwa Indonesia bisa mencetak pemain pesepak bola profesional yang memiliki skill mumpuni dan mental kuat.
"Kami sebagai mantan pemain Timnas Indonesia benar-benar senang. Kami akan mendukung agar muncul generasi-generasi hebat di sepak bola. Namun begitu, menurut saya juga tidak ada prestasi tanpa apresiasi juga dari semua pihak, baik pemerintah atau orangtua," kata dia.
Senada dengan Kurniawan, legenda Timnas Indonesia lainnya, Ponaryo Astaman, menganggap pembibitan usia dini akan berbuah positif untuk anak muda tanah air di tahun mendatang.
"Saya sangat mendukung dengan acara kompetisi usia dini ini, karena jika terus dilakukan di Indonesia, nggak ada yang nggak mungkin akan lahir seperti nama Egy-Egy lainnya di kemudian hari. Bahkan, lebih mampu bersaing di kancah kompetisi Eropa," jelas pria yang sempat menangani Borneo FC pada Piala Presiden 2018 itu.
Artikel Tag: timnas Indonesia, kurniawa dwi yulianto, Ponaryo Astaman, Borneo FC, Evan Dimas, Egy Maulana Vikri