Kanal

Mental Jatuh di Game Kedua, Praveen/Melati Terhenti di Semifinal All England 2019

Penulis: Yusuf Efendi
10 Mar 2019, 10:30 WIB

Praveen Jordan-Melati Daeva Oktavianti/[Foto:PBSI]

Berita Badminton : Satu-satunya wakil ganda campuran Indonesia yang masih tersisa, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal melanjutkan langkahnya ke babak final turnamen bergengsi All England Open 2019 World Tour Super 1000, setelah di semifinal kalah dari unggulan teratas asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Praveen/Melati gagal melewati 1 dunia, Zheng/Yaqiong lewat pertarungan ketat tiga game dengan skor 21-13, 20-22 dan 13-21, dalam pertandingan yang berlangsung di Birmingham Arena Inggris, pada Minggu (10/3) pagi WIB.

Game pertama berlangsung sangat mudah bagi Praveen/Melati yang tampil sangat menjanjikan mendikte segala pergerakan Zheng/Yaqiong untuk terus memimpin perolehan poin hingga berhasil mengamankan game pertama dengan nyaman.

Tak ingin kehilangan momentum, Praveen/Melati tak mengendurkan serangan sedikitpun di game kedua dan bermain lebih safe menghadapi serangan-serangan cepat Zheng/Yaqiong.

Butuh satu angka lagi bagi Praveen/Melati untuk menyegel kemenangan dalam kedudukan 20-17, namun Zheng/Yaqiong tak menyerah dan menunjukan mental mereka sebagai salah satu ganda campuran terbaik saat ini dengan meraup lima angka beruntun untuk menyabet game kedua dan memaksakan game penentu.

Kekalahan di game kedua rupanya membuat mental Praveen/Melati jatuh. Di satu sisi Zheng/Yaqiong kian tak terbendung dan berhasil mengontrol penuh permainan hingga kembali mengamankan game ketiga, sekaligus menghentikan perlawanan Praveen/Melati di semifinal All England Open 2019.

"Bayangkan saja, satu poin lagi sudah ke final, tetapi malah seperti ini. Bahkan ada kesempatan buat juara, gara-gara satu poin saja," kata Praveen tak dapat menahan kekecewaannya setelah pertandingan.

Artikel Tag: Praveen Jordan, All England Open 2019, Melati Daeva Oktavianti

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru