Kanal

Menangkan Grand Slam Tak Jadi Target Nick Kyrgios

Penulis: Dian Megane
09 Jun 2020, 13:54 WIB

Nick Kyrgios

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Australia yang penuh kontroversi, Nick Kyrgios menyatakan bahwa ia tidak bertanding demi memenangkan Grand Slam dan ia tidak membutuhkan pelatih yang dibayar terlalu tinggi.

Kyrgios telah menolak sejumlah nama besar yang tertarik untuk membantunya demi mengeluarkan potensi terbaik, tetapi ia mengatakan bahwa ia terlalu egois.

“Secara pribadi, saya pikir mempekerjakan pelatih sedikit membuang-buang uang karena saya pikir mereka dibayar terlalu tinggi,” aku Kyrgios.

“Dan bagi saya, saya tidak memiliki tujuan untuk memenangkan Grand Slam. Saya hanya ingin melakukannya dengan cara saya sendiri, bersenang-senang, dan hanya bermain.”

“Jadi, mempekerjakan pelatih bagi saya tidak ada gunanya, karena saya juga tidak ingin menyia-nyiakan waktu mereka. Saya hanya tidak berpikir bahwa seorang pelatih siap dan saya tidak ingin menempatkan mereka untuk melaluinya karena itu hanya akan menjadi mimpi buruk. Sejujurnya, saya tidak senang mendengar saran.”

Tanpa pelatih, Kyrgios pernah melenggang ke perempatfinal Grand Slam sebanyak dua kali, menempati peringkat tertinggi dalam kariernya sampai saat ini di peringkat 13 dunia, dan pernah menaklukkan nama-nama besar, seperti Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Djokovic ketika ia pertama kali bertemu dengan ketiganya.

Namun, Kyrgios ragu bahwa ia akan memenangkan Grand Slam suatu hari nanti.

“Saya tidak yakin tubuh saya bisa bertahan melakoni tujuh pertandingan di Grand Slam, dengan potensi bermain selama tiga sampai empat jam di setiap pertandingan,” tutur Kyrgios.

Petenis berusia 25 tahun, Kyrgios bersikeras bahwa kemenangan dan kekalahan tidak menentukan kariernya.

Kyrgios puas menantang orang-orang yang meragukannya, setelah diberi tahu sebagai seorang remaja bahwa ia terlalu gemuk untuk bisa meraih kesuksesan di dunia tenis profesional.

“Ada banyak orang yang bermuka dua tentang apa yang harus saya lakukan untuk berhasil dan ya, komentar-komentar itu cukup menyakitkan pada saat itu,” ungkap Kyrgios.

“Saya hanya seorang anak. Saya hanya ingin bermain, berkompetisi, lalu pelatih dan guru anda berkata kepada seorang anak berusia 14 atau 15 tahun, ‘Kau harus menurunkan berat badan, jika tidak, kau tidak akan menjadi cukup baik’. Saat itu, cukup berat untuk mengatasinya. Saya hanya ingin membuktikan bahwa mereka salah.”

Artikel Tag: Tenis, Nick kyrgios

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru