Mauro Tassotti Mengakui Terkadang Rafael Leao Menjengkelkan
Berita Liga Italia: Legenda AC Milan, Mauro Tassotti mengakui terkadang Rafael Leao menjengkelkan. Dia mendorong agar Paulo Fonseca dan Leao memperbaiki hubungannya.
AC Milan akan menghadapi AC Monza di U-Power Stadium. Namun bayang-bayang kekalahan 2-0 dari Napoli dan hubungan yang buruk antara Rafael Leao dengan pelatih Paulo Fonseca masih jadi pembahasan di banyak media.
Dalam sesi wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, legenda klub, Mauro Tassotti menyebut Leao merupakan pemain dengan ciri khas yang berbeda. Namun terkadang dia juga dianggap menjengkelkan karena sering menahan bola terlalu lama.
"Dia punya ciri khasnya sendiri, kita tidak akan pernah melihat Leao membunuh dirinya sendiri dengan melakukan tekel bertahan. Perilaku adalah hal yang berbeda, dan sudah seharusnya Leao memiliki sikap yang tepat.” ujar Tassotti.
Tassotti juga mengakui bahwa Leao masih memiliki beberapa aspek yang harus dikerjakan tetapi manajernya memainkan peran kunci dalam 'membujuk' dia untuk meningkatkan permainannya.
“Terkadang Rafa melebih-lebihkan, dia memainkan bola kembali dengan sangat lambat sambil menundukkan kepalanya: itu menjengkelkan bagi para penggemar. Anda dapat melakukan umpan itu lebih cepat dan dengan sikap yang berbeda,”
“Tapi membujuknya untuk melakukan sesuatu dengan cara tertentu merupakan tugas manajer. Rekan satu timnya juga bisa mendorongnya dan dia akan mengerti cepat atau lambat, karena dia tidak bodoh.
“Saya mengharapkan lebih banyak keharmonisan antara keduanya [Leao dan Fonseca], saya pikir hubungan akan lebih mudah karena mereka berbicara dalam bahasa yang sama.”
Artikel Tag: Rafael Leao