Matteo Berrettini Hentikan Langkah Stefanos Tsitsipas Di Gstaad
Berita Tenis: Adakah petenis yang tampil lebih baik dalam kondisi pegunungan yang menjadi lokasi Swiss Open di Gstaad musim 2024 daripada Matteo Berrettini?
Petenis berkebangsaan Italia membukukan satu tempat di final turnamen clay-court ketiga usai menundukkan petenis unggulan pertama, Stefanos Tsitsipas dengan 7-6, 7-5 di semifinal Swiss Open yang berlangsung selama 1 jam 43 menit. Ia menahan rasa tegang di babak tiebreak set pertama sebelum memanfaatkan satu-satunya peluang break point di game ke-12 set kedua.
Petenis unggulan keenam belum pernah mengalahkan petenis berkebangsaan Yunani, Tsitsipas di tiga pertemuan mereka sebelumnya. Ia akhirnya mematahkan rekor tersebut dengan penampilan servis yang hampir sempurna setelah ia tidak menghadapi satu pun peluang break point dan memenangkan 92 persen poin dari servis pertamanya.
“Saya tahu bahwa saya harus benar-benar fokus, karena saya tidak bisa mematahkannya sampai akhir,” ungkap Berrettini. “Saya mengerahkan semua perhatian dan energi saya ketika saya servis, karena saya tahu bahwa pertandingan bisa berubah. Stefanos adalah petenis yang hebat, ia tahu bagaimana mengkombinasikan beberapa hal dan babak tiebreak benar-benar ketat, tetap sekali lagi seperti pertandingan sebelumnya, saya pikir saya bermain dengan sedikit lebi baik di momen-momen krusial.”
“Saya tetap servis dengan baik dan meyakini bahwa sesuatu bisa terjadi dalam pengembalian game, dan hal itu pada akhirnya terjadi.”
Kini, petenis berkebangsaan Italia akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Perancis, Quentin Halys yang mengandaskan petenis berkebangsaan Jerman, Jan Lennard Struff dengan 6-3, 7-6, di final Swiss Open dengan berharap bisa memenangkan gelar turnamen tersebut untuk kali kedua setelah musim 2018. Ia juga lolos ke final pada musim 2022 tetap kalah dari Casper Ruud.
“Setiap musim, setiap final pastinya terasa berbeda,” jawab Berrettini ketika diminta untuk membandingkan final musim 2024 dengan final sebelumnya.
“Kali pertama tidak terduga. Saya datang ke sini dan bahkan tidak pernah melakoni semifinal di turnamen ATP. Saya sangat menyukai kondisinya dan pertandingan demi pertandingan, saya bermain dengan lebih baik, lalu saya memenangkan gelar, jadi itu sangat berbeda.”
“Ini terasa istimewa untuk banyak alasan. Saya telah menepi dari lapangan karena cedera dan berbagai macam hal, jadi, kembali beraksi dan loos ke final di sini, di tempat istimewa ini, itu adalah sesuatu yang istimewa. Pastinya salah satu yang terbaik.”
Artikel Tag: Tenis, Swiss Open, Matteo Berrettini, Stefanos Tsitsipas