Matsumoto/Fukushima Jadi Ancaman Pearly Thinaah di Japan Masters 2024
Berita Badminton : Pasangan ganda putri Pearly Tan / M Thinaah akan menghadapi ancaman baru dari wakil Jepang saat mereka kembali beraksi setelah jeda singkat di Kumamoto Masters minggu depan.
Pasangan nomor 7 dunia itu akan menghadapi pasangan baru ganda putri Jepang Mayu Matsumoto / Yuki Fukushima di babak pertama.
Matsumoto / Fukushima adalah salah satu kombinasi baru yang dipersiapkan oleh BA Jepang untuk tantangan musim depan di Tur Dunia.
Matsumoto dan mantan rekannya, Wakana Nagahara, merupakan juara dunia pada tahun 2018 dan 2019, serta juga menduduki peringkat No. 1 dunia pada tahun 2019.
Fukushima dan mantan rekannya, Sayaka Hirota, menjadi runner-up di Kejuaraan Dunia pada tahun 2017, 2018, dan 2019.
Pearly / Thinaah memiliki rekor bagus melawan pasangan Jepang, meskipun pasangan Matsumoto-Fukushima yang belum teruji menghadirkan tantangan baru saat pasangan Malaysia tersebut mengincar kemenangan di Kumamoto.
Pelatih nasional Rosman Razak yakin Pearly-Thinaah akan siap menghadapi pertandingan pembuka yang sulit minggu depan.
"Banyak negara bereksperimen dengan pasangan baru pasca Olimpiade Paris, menguji kombinasi ini untuk Tur Dunia tahun depan. "Saya berharap pasangan-pasangan baru ini muncul dengan kuat," kata Rosman hari ini.
"Bidang ganda putri semakin kompetitif, dan Pearly-Thinaah menyadari perkembangan ini. Namun, Pearly-Thinaah tidak perlu takut pada pasangan mana pun. Ini juga tentang bersiap menghadapi tantangan."
Pearly / Thinaah menghadapi pasangan peringkat 5 dunia Jepang Rin Iwanaga-Kie Nakanishi selama putaran Tur Dunia Eropa bulan lalu.
Pasangan Malaysia memenangi semifinal yang sengit pada Arctic Open Super 500 di Finlandia tetapi kemudian dikalahkan oleh pasangan yang sama di perempat final Denmark Open Super 750.
Artikel Tag: Pearly Tan, M Thinaah, Mayu Matsumoto, Yuki Fukushima, Kumamoto Japan Masters 2024