Marian Mihail Nilai Tidak Semua Pemain PSS Sleman yang Tampil Ngotot
Berita Liga 1 Indonesia: Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail menyesalkan sikap beberapa pemainnya yang ia nilai tidak sepenuhnya tampil ngotot pada laga kontra Arema FC pada pekan ke-14 Liga 1 Indonesia musim 2023/2024, Sabtu (30/9) lalu.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar tersebut, PSS Sleman harus menyerah dengan skor 1-2. Dua gol Arema FC tercipta lewat titik putih yang mampu dieksekusi Gustavo Almeida. Sementara Super Elang Jawa dicetak bek tengah Thales Lira.
Menanggapi hasil negatif yang harus diterima timnya itu, Marian Mihail tak menutupi rasa kecewanya atas performa para pemainnya.
"Dengah hasil pertandingan ini, saya sangat kecewa karena sebelum berangkat ke Bali kami telah berjanji kepada pendukung PSS untuk bermain ngotot dan memberikan kemenangan. Menurut saya, ada beberapa pemain yang tidak menepati janjinya," ujarnya seperti dilansir dari laman resmi klub.
Pria kelahiran Brasov, Rumania tersebut menyatakan bahwa dirinya tidak mau menyalahkan para pemain. Secara umum, ia mengakui kekalahan yang harus diterima timnya adalah kesalahan pelatih yang bertanggung jawab untuk hal teknis di dalam lapangan.
"Sebagai pemimpin teknis di tim ini, saya patut disalahkan karena yang memilih mereka untuk bermain. Bagaimana mereka bermain di lapangan itu menjadi tanggung jawab saya," ujar Marian Mihail.
"Saya juga kecewa beberapa pemain tidak menunjukan gairah bermain untuk meraih kemenangan seperti yang dijanjikan kepada pendukung kami. Akan tetapi kami harus segera melupakan kekalahan ini untuk segera fokus menghadapi laga selanjutnya melawan Dewa United," pungkas dia.
Gagal menambah raihan poin, PSS Sleman masih tertahan di peringkat 14 dengan koleksi 18 angka. Sementara untuk Arema FC, tambahan tiga angka belum mampu membawa mereka keluar dari zona merah, Singo Edan masih tertahan di peringkat 16 dengan 13 angka.
Artikel Tag: Marian Mihail, Liga 1, PSS Sleman, arema fc