Marco Silva Murka: Senesi Seharusnya Dikartu Merah!

Berita Liga Inggris: Manajer Fulham, Marco Silva, meluapkan kemarahannya setelah timnya kalah 1-0 dari Bournemouth pada Selasa (15/4) dan lawan tidak dikurangi jumlah pemain meski menurutnya Marcos Senesi layak dikartu merah.

Insiden terjadi di penghujung babak pertama ketika Marcos Senesi melakukan tekel sliding keras kepada bek Fulham, Joachim Andersen. Wasit Michael Oliver hanya mengganjar kartu kuning, dan VAR yang dipimpin Jarred Gillett menyetujui keputusan tersebut setelah menilai kontaknya hanya bersifat "glancing".

Namun, Marco Silva yakin keputusan itu keliru dan menilai keputusan Bournemouth mengganti Senesi di jeda pertandingan sebagai bukti bahwa mereka tahu sang pemain seharusnya diusir.

“Fakta bahwa Senesi diganti saat jeda sudah cukup menjelaskan segalanya,” kata Silva kepada media. “Itu menunjukkan mereka sadar bahwa wasit dan VAR membuat kesalahan. Kalau Anda lihat kaki Joachim, tulang keringnya, kondisinya seperti apa setelah tekel itu, menurut saya itu sangat jelas.”

Silva juga mengeluhkan bahwa keputusan-keputusan seperti ini terlalu sering merugikan Fulham. “Minggu lalu juga sama. Kami menang, tapi ada penalti jelas yang tidak diberikan. VAR tidak memanggil wasit untuk mengecek dan hal ini terjadi terlalu sering kepada kami.”

Di sisi lain, manajer Bournemouth, Andoni Iraola, membela pemainnya dan menyatakan bahwa tekel Senesi tidak pantas diganjar kartu merah. “Dengan semua tekel yang kita lihat di Premier League dalam beberapa pekan terakhir, itu jelas bukan kartu merah. Jauh lebih bersih dibanding banyak yang lain,” ujar Iraola.

Artikel Tag: Marco Silva, Marcos Senesi, fulham, Bournemouth