Marc Marquez Sebut Motor Honda Terlalu Banyak DNF

Berita MotoGP: Marc Marquez kecam performa motor Repsol Honda pada musim ini. Pebalap asal Spanyol itu mengatakan motor keluaran pabrikan Jepang itu terlalu banyak gagal finis atau DNF pada musim ini.

Marc Marquez Kembali harus menelan kenyataan pahit karena terjatuh pada lap enam balapan Mugello hari Minggu, ketika dia melebar di tikungan terakhir dan kemudian terjatuh dari Repsol Honda-nya.

Juara dunia delapan kali itu tahu apa kesalahannya, dengan mencoba berbelok di bagian trek yang kotor.

Setelah akhir pekan di mana dua pembalap Honda lainnya, rekan setimnya Joan Mir [kerusakan jari] dan kemudian Alex Rins dari LCR (patah kaki) harus absen karena cedera, Marquez menyarankan insiden seperti itu adalah akibat langsung dari perlunya mengambil terlalu banyak risiko.

“Jumat Joan Mir yang jatuh. Kemarin adalah Alex Rins. Saya berharap pemulihan yang terbaik untuk mereka berdua. Hari ini adalah aku. Beruntung bagi saya, saya lolos dari kecelakaan itu [tanpa cedera]. Saya mencoba untuk banyak mengendalikan diri di sini karena saya tahu bahwa kecelakaan dengan kecepatan tinggi biasanya membuat Anda cedera, seperti Mir dan Rins, ”kata Marquez.

“Tapi kita terlalu banyak gagal finis. Honda memiliki pembalap dengan mentalitas pemenang dan jika Anda menempatkan pembalap dengan mentalitas pemenang dan Anda tidak memiliki kesempatan untuk berada [di atas] sana, masalahnya adalah Anda akan jatuh lebih sering karena kami mendorong lebih dari sebelumnya. Orang lain berada di putaran waktu. Dan inilah yang terjadi.”

“Tapi saya terus maju, saya terus mendorong dan kami harus bersama dan bekerja dengan tim untuk mengubah situasi di masa depan. Untuk balapan berikutnya, paruh kedua musim ini, dan terutama untuk tahun depan,” tambahnya.

Artikel Tag: Marc Marquez, repsol honda, motogp italia