Marc Marquez Pakai Ban Ghoib? Ini Penjelasannya
Berita MotoGP: Dengan ban belakang berkompon soft, Marc Marquez berhasil mengunci kemenangan ke-9nya di Sirkuit Sachsenring akhir pekan lalu. Polemik dan perdebatan kian menguar setelah beredar foto perbandingan ban Valentino Rossi dan Marquez yang jauh berbeda.
Pada MotoGP Jerman yang lalu, Rossi menggunakan ban jenis medium. Tetapi, jika diteliti, tingkat kerusakkan ban milik Rossi jauh lebih banyak daripada punya Marquez. Logikanya, ban soft pada RC-212 V milik Marquez semestinya lebih rusak daripada ban medium yang dipasang pada YZR M1.
Ban motor Marquez yang segera diselubungi di area parc ferme, semakin menambah ramai komentar warganet dan menuduh Marquez menggunakan ban ghoib.
Tetapi, ada penjelasan logisnya soal itu.
Kita bahas mengapa ban Rossi jauh lebih rusak terlebih dahulu.
Semuanya berawal dari masalah utama yang menaungi Yamaha sejak awal musim ini, yaitu akselerasi. Piranti elektronik pada motor Yamaha menyebabkan gejala spin lebih sering terjadi, dan menggerus ban dengan lebih cepat. Spin yang dimaksud adalah ketika gas dibuka namun ban tidak memiliki traksi agar menggigit aspal dengan mantap. Memang, Yamaha musim ini menggunakan mesin baru yang jauh lebih garang tenaganya.
Sekarang kita bahas 'kejeniusan' Marquez.
Di awal hingga balapan, Marquez mengamankan posisi terdepan, dan terus begitu hingga akhir balapan. Kecerdasan Marquez ada pada bagian pertengahan balapan. Pada lap 15-an, coba lihat catatan waktu atau gap antara Marquez dengan Rossi, terlihat terus memendek. Rossi memang bernafsu untuk mengejar Marquez, sementara yang dikejar justru mengendurkan gasnya demi memerpanjang umur bannya.
Nah, mendekati akhir balapan, barulah Marquez membuka gas lebar-lebar untuk meninggalkan para pesaingnya. Di sisa 5 lap terakhir, ban soft Marquez masih memiliki daya cengkeram yang lebih baik.
Jika melihat analisis ini, nampaknya Yamaha memang benar-benar harus memperbaiki masalah piranti elektronik pengatur akselerasi motornya.
Artikel Tag: motogp, Berita MotoGP, gp jerman, Sirkuit Sachsenring, repsol honda, dani pedrosa, Marc Marquez, yamaha, Valentino Rossi, Maverick Vinales, Ducati, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, ban ghoib