Manajer Schalke Mengaku Kesal Dengan Agen Pemain-Pemain Inggris
Berita Transfer: Manajer sepak bola Schalke04, Christian Heidel, mengaku kesal dengan agen-agen para pemain klub Inggris yang terus-terusan menawarkan pemain mereka pada Schalke, yang menurut Heidel telah ‘mengganggunya dari pagi sampai malam’.
Jendela transfer Inggris sudah ditutup pada 9 Agustus lalu, sedang jendela transfer Jerman baru akan ditutup pada 31 Agustus, dan dalam beberapa pekan terakhir, Schalke sering dikaitkan dengan pemain-pemain asal Inggris seperti Danny Rose, Danny Drinkwater, dan Ruben Loftus-Cheek.
Heidel yang sebelumnya mengatakan bahwa Schalke tak akan mendatangkan 3 pemain tersebut, mengatakan bahwa perbedaan penutupan jendela transfer berarti bahwa klub-klub dan agen-agen Inggris saat ini berusaha menyingkirkan beberapa pemain mereka ke dataran Eropa.
“Agen-agen Inggris saat ini mengganggu saya dari pagi sampai malam karena mereka mungkin punya 100 pemain tersisih di Inggris,” kata Heidel pada Deutschlandfunk.
“Mereka kadang-kadang memiliki 30 sampai 40 pemain dalam skuat, dan anda bisa melihat betapa sulitnya bagi klub Inggris untuk menyingkirkan pemain-pemain tersisih tersebut.”
Heidel, yang pernah mempekerjakan Jurgen Klopp sebagai pelatih saat masih bersama Mainz, menyebut fenomena terlalu banyaknya jumlah pemain dalam skuat tim-tim Inggris sebagai sebuah ‘gelembung’.
“Skuat menjadi makin besar dan besar. Mereka mungkin harus membangun bangku baru, hanya untuk para pemain yang tidak masuk skuat matchday.
“Anda bisa berargumen bahwa disana ada banyak uang, tapi pertanyaannya adalah, jika seorang pemain tidak dimainkan selama 6 bulan, bisakah mereka melepaskannya di musim dingin atau musim panas selanjutnya? Dan mereka akan membeli pemain baru lagi di musim panas. Itu bisa menjadi sebuah ‘gelembung’.
Artikel Tag: Christian Heidel, transfer, Schalke04