Mahaka Hapus Adu Pinalti
Ligaolahraga.com – Pihak Mahaka Sports selaku penyelenggara Piala Presiden 2015, akhinya mengubah kebijakan tentang adu penalti dalam babak penyisihan grup. Hal tersebut tidak lepas dari kebijakan stasiun televisi yang meminta dihapusnya babak adu penalti, karena khawatir memakan durasi waktu siaran.
Invovasi tentang adu penalti memang awalnya diberlakukan oleh pihak Mahaka Sports, di mana jika kedua tim bermain imbang di waktu normal, maka akan dilanjutkan dengan babak adu penalti. Tim yang keluar sebagai pemenang akan mendapat dua poin dan yang kalah hanya mendapat satu poin.
"Tidak ada babak adu penalti. Karena stasiun televisi menilai durasi waktu (siaran) tidak cukup," ujar CEO Mahaka, Hasani Abdulgani.
Regulasi lain yang harus dicermati dari Piala Presiden adalah tentang pergantian pemain. Mahaka memperbolehkan pergantian pemain sebanyak tiga kali, namun dari tiga kesempatan tersebut diperbolehkan dua pemain diganti sekaligus. Jadi, setiap tim diperbolehkan mengganti enam pemain dalam setiap laga namun hanya bisa dilakukan dalam tiga kesempatan.