Lucas Biglia Ungkap Kekecewaan Terbesar Selama Membela Lazio
Berita Liga Italia: Eks gelandang Lazio, Lucas Biglia membahas kariernya selama empat musim bersama Biancocelesti termasuk kekecewaan terbesarnya saat masih membela tim ibukota Italia tersebut.
Lucas Biglia menorehkan lebih dari 130 penampilan di semua kompetisi untuk Lazio alhasil ia menjadi salah satu pemain penting bagi klub semasa berkarier selama empat musim di Roma. Biglia memutuskan hengkang dari klub di 2017 dan menuju AC Milan yang tentunya tidak disetujui oleh beberapa penggemar The aquile.
Pemain asal Argentina tersebut membahas mengenai keputusannya meninggalkan Elang ibukota dan mengapa ia memilih Milan sebagai destinasinya.
“Untuk bertahan di Roma saya menolak beberapa tawaran dari sebuah klub besar Eropa, saya tidak bisa mengatakannya, namun saya tidak pantas disebut pengkhianat,”ujarnya vis Gazetta dello Sport.
“Perpanjangan kontrak saya dengan Biancocelesti menjadi yang terlama sepanjang sejarah, saya ingin bertahan, saya akhirnya memilih Milan untuk mencoba tantangan baru, apa salahnya dengan itu? Saya tidak layak mendapatkan penghinaan dan saat saya meninggalkan Biancocelesti, saya menangis.”
Ia kemudian mengungkapkan penyesalan terbesarnya saat masih bermain dengan The Aquile dan sang gelandang menyebutkan kekalahan di Coppa Italia masih melekat di ingatannya.
“Kalah di final merupakan penyesalan terbesar, saya hanya membutuhkan satu kesempatan saja, dan itu membuat semuanya jauh lebih mudah untuk membuat keputusan,”jelasnya.
“Penghinaan dan kritikan yang saya terima dua hari sebelum meninggalkan Lazio, itu semua tidak pantas saya terima, mereka menyakiti saya karena saya selalu bersikap baik dengan mereka.
“Saya berterima kasih pada Tare yang membawa saya bergabung dengan klub ini, suatu hari ia menemui saya di Belgia dan di akhir laga ia mengatakan saya akan menjadi starter dan kapten dengan Biancocelesti.”