Luca Nardi Tutup Petualangan Di Jeddah Dengan Kemenangan
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Italia, Luca Nardi menutup petualangan di Next Gen ATP Finals, Jeddah musim ini dengan laga maraton yang menegangkan.
Petenis berusia 20 tahun berjuang habis-habisan demi memetik kemenangan 3-4, 4-2, 4-3, 1-4, 4-3 atas rekan senegaranya, Flavio Cobolli di laga terakhir Grup Hijau yang digelar di King Abdullah Sports City, kemenangan pertama sang petenis di Next Gen ATP Finals pekan ini. Meskipun pertandingan tersebut berlangsung selama 2 jam 14 menit, kemenangan tersebut tidak cukup meyakinkan untuk mengantarkannya ke semifinal. Ia memperlihatkan permainan kelas dunia setelah ia juga berjuang melawan masalah pada selangkangan pahanya demi menyegel kemenangan kedua di turnamen ATP musim ini.
“Saya merasa gembira dengan kemenangan ini,” ungkap Nardi. “Meskipun saya tidak terkualifikasi, saya pikir pertandingan kali ini adalah pertandingan terbaik yang saya lakoni di antara ketiga pertandingan (fase grup). Saya sedikit sedih saya tidak terkualifikasi, tetapi saya tidak ingin meninggalkan Jeddah tanpa sebuah kemenangan. Saya tetap berjuang dan saya merasa gembira.”
Kemenangan bagi Nardi memastikan bahwa petenis unggulan pertama, Arthur Fils menjadi petenis pertama yang terkualifikasi ke semifinal Next Gen ATP Finals, turnamen ATP pertama yang digelar di Arab Saudi.
Petenis unggulan ketujuh merespon kekalahan di babak tiebreak set pertama dengan lebih meyakinkan melawan petenis unggulan kelima, Cobolli setelah ia memperlihatkan beberapa serangan memukau demi mengklaim kemenangan di set kedua dan ketiga. Tetapi, ia tampak mengalami masalah pada selangkangan paha ketika melakukan servis pada kedudukan 1-0 di set keempat, lalu meminta jeda untuk alasan medis pada kedudukan 0-3.
Cobolli pun menutup set keempat dengan mudah dan dengan gerakan yang sedikit terhalang, petenis unggulan ketujuh mulai memperpendek rally-rally di set penentu. Strategi tersebut bekerja dengan baik dan ia memperlihatkan permainan solid di babak tiebreak set penentu sebelum akhirnya keluar sebagai pemenang.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi,” aku Nardi tentang salah satu pukulan yang memukau di babak tiebreak set penentu.
“Saya hanya berlari, bahkan tidak begitu baik karena saya cedera dan saya menembakkan pukulan yang luar biasa. Saya harus meminta maaf karena itu keberuntungan.”
Dengan dua kemenangan di turnamen ATP, Nardi menyelesaikan musim 2023 dengan mencatatkan 34-22 di ajang Challenger, termasuk memenangkan gelar di Porto dan Matsuyamaa.
Artikel Tag: Tenis, Next Gen ATP Finals, Luca Nardi, Flavio Cobolli