Liam Lawson Tak Pikirkan Kans ke Red Bull di Tahun 2025
Berita F1 : Pebalap muda Liam Lawson mengaku tidak terlalu memikirkan kans untuk naik kelas ke tim utama Red Bull Racing pada F1 musim 2025 mendatang. Fokus utamanya saat ini adalah memanfaatkan setiap kesempatan yang ada sebaik mungkin.
Sebagaimana diketahui, Liam Lawson sudah didapuk oleh RB untuk menggantikan Daniel Ricciardo yang dipecat setelah GP Singapura lalu. Untuk musim depan, status Lawson juga masih abu-abu. Ia belum tentu dipilih jadi tandem Yuki Tsunoda secara reguler, apalagi menggantikan Sergio Perez di skuat utama Red Bull.
Meski perjalanannya masih jauh, tetapi dua opsi tersebut jelas ada bagi Lawson. Ia sendiri tidak mau memikirkan hal tersebut dan lebih fokus untuk menyelesaikan sisa musim ini sebaik mungkin.
"Itu tidak ada dalam pikiranku, tapi aku benar-benar sadar bahwa berada di tim kedua setelah Red Bull Racing, masa depan, jika aku bekerja dengan baik, akan jatuh ke [Red Bull]. Tujuan saya adalah bergabung dengan Red Bull Racing di masa depan dan saya tahu dari pihak mereka juga, mereka mencoba mencari masa depan Red Bull Racing karena ketika Max atau Checo akhirnya pindah ke suatu tempat, mereka selalu membutuhkan pembalap yang siap untuk itu," ucap Lawson.
"Jadi pada dasarnya saya sadar bahwa jika saya melakukan pekerjaan dengan baik, maka di situlah masa depan saya berada. Kapan itu bisa terjadi? Itu bukan sesuatu yang benar-benar saya pikirkan karena saya tahu itu akan sepenuhnya bergantung pada bagaimana saya melangkah di posisi saya saat ini," tutupnya.
Artikel Tag: Liam Lawson, f1