Liam Delap Bersinar, Enzo Maresca Tak Terkejut Meski Chelsea Tumbang
Berita Liga Inggris: Pelatih kepala Chelsea, Enzo Maresca, mengaku tidak terkejut melihat Liam Delap tampil gemilang saat membantu Ipswich Town mengalahkan timnya 2-0 pada Selasa (31/12) dini hari WIB.
Dalam pertandingan yang digelar di Portman Road, Liam Delap mencetak gol dari titik penalti untuk membuka keunggulan Ipswich Town sebelum Omari Hutchinson menggandakan skor di babak kedua, memberikan kemenangan bersejarah bagi tim tuan rumah.
Enak Maresca, yang pernah bekerja dengan Delap saat melatih di akademi Manchester City, mengungkapkan bahwa performa impresif Delap bukanlah hal baru baginya. "Ini adalah Liam. Saya mengenalnya sejak lama. Mungkin di beberapa momen kami bisa bertahan lebih baik. Tapi selamat untuk dia dan tim mereka," ujar Maresca.
Delap, yang kini berusia 21 tahun, telah mencetak tujuh gol di Premier League musim ini dan kabarnya tengah diminati oleh Chelsea. Sebelum pertandingan, Maresca bahkan memuji potensi Delap sebagai salah satu striker muda terbaik Inggris, menyebutnya sebagai calon pemain reguler di level internasional.
"Liam adalah pemain fantastis, terutama untuk usianya. Saat kami bersama di Manchester City, ia mencetak 22 hingga 24 gol. Dia striker yang sangat baik, bekerja keras dengan dan tanpa bola, memahami permainan, dan bisa mencetak gol. Saya yakin dia bisa menjadi pemain penting untuk Inggris," ungkap Maresca.
Pelatih Ipswich, Kieran McKenna, juga memuji perkembangan pesat Delap musim ini. "Dia terus berkembang. Tingkat peningkatannya sebagai pemain muda sangat tinggi. Gaya bermainnya sangat menyenangkan untuk ditonton, dan dia bermain melawan bek-bek luar biasa di Premier League setiap pekan. Malam ini, dia tampil luar biasa," kata McKenna.
Bagi Chelsea, kekalahan dari Ipswich menjadi momen mengecewakan. Ini adalah pertama kalinya sejak 1993 Ipswich berhasil mengalahkan The Blues. Enzo Maresca mengeluhkan banyaknya peluang yang terbuang dalam pertandingan yang ia sebut sebagai "pertandingan aneh."
"Kami menciptakan banyak peluang di babak pertama, termasuk dua peluang jelas di awal babak kedua. Tetapi gol kedua mereka membunuh permainan. Terkadang, meski menciptakan banyak peluang, bola tidak mau masuk, apakah karena mistar, VAR, atau penyelamatan kiper," ujar Maresca. Meskipun kecewa, Maresca tetap memberikan selamat kepada Ipswich atas performa luar biasa mereka.
Artikel Tag: Liam Delap, Enzo Maresca, Chelsea, ipswich town