LFN Zona Sumbar 2018 Tidak Diikuti Juara Bertahan
Berita Futsal:Juara bertahan Liga Futsal Nusantara (LFN) zona Sumatera Barat edisi 2016 dan 2017, Rafhely FC, dipastikan tidak ikut ambil bagian pada LFN 2018 kali ini. Tidak ikutnya Rafhely FC pada edisi 2018 ini dipastikan setelah Panitia Pelaksana (Panpel) menutup batas akhir pendaftaran, Minggu, 26 Agustus lalu.
Sekretaris Umum (Sekum) Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sumbar, Yosrizal menyebut, sampai dengan hari terakhir pendaftaran hanya terdapat 13 tim yang mengembalikan formulir keikutsertaan untuk LFN Zona Sumbar 2018.
Sebanyak 13 tim yang mengembalikan formulir pendaftaran tersebut adalah PSR FC Padang, Satelite FC Padang, Adrenaline FC Padang, MHS FC Padang, IKASMA 2 Padang, dan Smansa Young Guns Padang. Selanjutnya, Futsal Padang Pariaman, Futsal Kota Pariaman, dan Futsal Kota Bukittinggi. Kemudian ada Futsal Kota Sawahlunto, Futsal Kota Payakumbuh, Futsal Luhak Nan Tuo, dan Futsal Dharmasraya.
"Jumlah 13 tim tersebut juga belum final karena diantara tim-tim tersebut masih ada yang belum melunasi uang pendaftaran. Jumlah peserta pastinya adalah saat manager meeting, kalau masih ada tim yang belum melunasi bisa saja jumlah tersebut berkurang," kata Yosrizal.
Pemilik Rafhely FC yang juga Ketua AFP Sumbar, Yasman Yanusar menyebut, keputusannya untuk tidak ikut ambil bagian pada LFN Zona Sumbar 2018 lantaran keinginannya untuk fokus membentuk tim futsal Sumbar yang akan tampil pada Pra-PON 2019.
"Kebetulan LFN 2018 ini bertepatan dengan persiapan tim Sumbar yang akan tampil di Pra-PON 2019. Karena itu saya ingin fokus mempersiapkan tim untuk Pra-PON dan memilih tidak ikut ambil bagian pada LFN 2018 ini," ujarnya.
AFP Sumbar memang menargetkan untuk bisa merebut satu tiket ke PON Papua 2020 mendatang. "Dari AFP kami sudah membentuk tim pelatih yang akan memantau pemain-pemain futsal Sumbar yang bisa memperkuat tim Pra-PON. Mudah-mudahan nanti pemain terbaik bisa terpantau di LFN kali ini," pungkasnya.
Artikel Tag: berita futsal, lfn zona sumbar, rafhely fc