Lewis Hamilton Gagal Bersaing di Kualifikasi GP China, Terungkap Masalahnya

Berita F1: Lewis Hamilton menggambarkan Ferrari miliknya seperti "berada di ujung tanduk" selama Kualifikasi untuk Grand Prix China, dengan Juara Dunia tujuh kali itu tidak mampu mengulangi penampilan Sprint-nya yang luar biasa dengan finis di urutan kelima tercepat.

Hamilton membuat pernyataan di awal akhir pekan Shanghai dengan melesat ke posisi terdepan dalam Kualifikasi Sprint pada Jumat malam, sebelum mengubahnya menjadi kemenangan meyakinkan selama lari cepat 100 kilometer pada Sabtu.

Namun, saat acara beralih ke Kualifikasi penuh, kecepatan Hamilton dan Ferrari menurun – dan pembalap Inggris itu merasa penyesuaian set-up yang dilakukan dalam rentang waktu yang diizinkan setelah Sprint berperan dalam membuat SF-25 tidak seimbang.

“Kami memulai dengan sangat optimis, tentu saja, tetapi kemudian kami membuat beberapa perubahan kecil, penyesuaian pada mobil, dan itu benar-benar membuat mobil berada di ujung tanduk,” kata Lewis Hamilton kepada Sky Sports F1.

“Saya pikir angin juga sedikit meningkat, jadi mobil menjadi lebih sulit dikendarai, dan lebih sulit untuk menyelesaikan putaran.”

Ketika ditanya apa yang diinginkannya dari penantang baru Ferrari, dan apa yang mungkin kurang, ia melanjutkan: "Tidak ada satu hal tertentu. Anda menginginkan mobil yang seimbang, jadi saat ini dari satu tikungan ke tikungan berikutnya, mobil memiliki keseimbangan yang berbeda. Anda menginginkan mobil yang memiliki keseimbangan yang sama di mana-mana."

"Seperti yang saya katakan, kami melakukan perubahan, dan kemudian tiba-tiba kecepatan tinggi menjadi tidak seimbang. Anda hanya menginginkan mobil yang dapat Anda andalkan; saat Anda menikung, Anda tahu mobil itu akan tetap bersama Anda alih-alih terkunci dan melaju atau berbelok tajam. Jika tidak dapat diprediksi, maka Anda tidak punya harapan."

Artikel Tag: F1 GP China, Lewis Hamilton, Ferrari