Leong Jun Hao Percaya Diri Debut Bersama Pelatih Baru Kenneth Jonassen

Berita Badminton : Pebulu tangkis tunggal putra Leong Jun Hao bertekad untuk mengesankan pelatih kepala baru Kenneth Jonassen di Malaysia Open yang dimulai hari ini di Axiata Arena di Bukit Jalil.

Leong Jun Hao bersiap untuk melakoni debutnya di ajang kandang World Tour Super 1000 sementara Kenneth akan bergabung dengan K. Yogendran di bangku pelatih untuk pertama kalinya.

Pemain peringkat 29 dunia, yang akan menjadi satu-satunya wakil Malaysia di tunggal putra jika Lee Zii Jia absen karena cedera, sangat ingin tampil apik di hadapan pemain Denmark itu.

"Bagi saya, kehadiran Kenneth di belakang saya merupakan hal baru dan saya benar-benar termotivasi untuk menunjukkan kepadanya apa yang bisa saya lakukan di lapangan," ujar Jun Hao setelah sesi latihan di Axiata Arena kemarin.

“Saya harap saya bisa bermain baik bersamanya dan saya bisa berkembang dan mencapai level yang lebih tinggi di bawah asuhannya. Berarti sekali bagi saya bisa lolos ke Malaysia Open pertama saya karena sebelumnya saya berjuang di peringkat 30-an dan 40-an."

"Saya tidak bisa membuat terobosan apa pun di ajang yang lebih tinggi, tetapi saya berhasil menemukan konsistensi tahun lalu. Jadi, ini adalah poin yang menguntungkan saya sekarang," tambah Jun Hao.

Atlet peringkat 29 dunia ini berjuang melawan cedera di awal kariernya tetapi telah meningkatkan kebugarannya dan hasil mulai terlihat di nomor individu.

Leong Jun Hao memperoleh reputasi sebagai pembunuh raksasa setelah meraih kemenangan sensasional atas pemain seperti pemain nomor 3 dunia asal Indonesia Jonatan Christie dan pemain nomor 10 dunia Anthony Ginting, pemain Jepang Kodai Naraoka (No. 8) dan pemain Taiwan Chou Tien-chen (No. 9) tahun lalu.

Pemain berusia 25 tahun itu berhasil mencapai babak delapan besar di Indonesia Open dan Singapore Open serta menjadi runner-up di Japan Masters November lalu.

Leong Jun Hao menghadapi ujian berat lainnya di ajang Open di kandang sendiri, di mana ia harus menghadapi tugas berat di babak pertama melawan pemain peringkat 16 dunia asal Tiongkok, Lu Guangzu.

Ini akan menjadi pertemuan pertama kedua pemain di kompetisi internasional. Guangzu sebelumnya pernah berperan sebagai spoiler ketika ia mengalahkan Zii Jia di babak yang sama pada edisi tahun lalu.

Mengenai menghadapi pemain Tiongkok, Jun Hao berkata: "Saya belum pernah bertanding melawannya, tetapi saya tahu dia akan menjadi lawan yang tangguh. Tahun lalu, dia mengalahkan Zii Jia di babak pertama di sini."

“Saya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk melawannya. Pemain Tiongkok kuat secara mental dan fisik, jadi tidak mudah untuk mengalahkan mereka.”

Jika Jun Hao berhasil membuat kejutan, ia kemungkinan akan menghadapi pertandingan sulit lainnya di babak kedua melawan pemain nomor satu dunia asal Tiongkok, Shi Yuqi.

Shi Yuqi diperkirakan akan mengalahkan pemain peringkat 15 dunia asal Jepang Kenta Nishimoto dalam pertandingan pembukaannya.

Leong Jun Hao juga mengakui bahwa ia memiliki tanggung jawab lebih besar di pundaknya sebagai satu-satunya harapan tuan rumah di tunggal putra.

"Pasti ada tekanan karena saya satu-satunya tunggal putra Malaysia. Bebannya lebih berat," kata Jun Hao.

“Berbagai turnamen membawa tekanan yang berbeda. Di sini, bermain di kandang sendiri, saya tentu ingin tampil lebih baik, jadi tekanannya lebih tinggi. Saya harus mengatasinya dengan baik dan saya akan memberikan yang terbaik di lapangan.”

Sementara itu, pemain nomor 43 dunia Goh Jin Wei, yang juga satu-satunya wakil Malaysia di tunggal putri, akan memulai perjuangannya melawan pemain nomor 32 dunia asal India Malvika Bansod.

Artikel Tag: Leong Jun Hao, Kenneth Jonassen, Malaysia Open 2025