Leicester City Lolos dari Sanksi PSR, Premier League Kecewa

Berita Liga Inggris: Leicester City berhasil mempertahankan posisinya setelah memenangkan banding terhadap keputusan Premier League terkait dugaan pelanggaran aturan Profitabilitas dan Keberlanjutan (PSR).

Klub tersebut pertama kali dirujuk ke komisi independen oleh PL pada bulan Maret, namun komisi tersebut menolak dugaan pelanggaran awal yang dijatuhkan kepada Leicester terhadap yurisdiksinya untuk mengadili kasus ini.

Keputusan Dewan Banding yang diumumkan pada hari Selasa (03/09) memicu kekecewaan dan keterkejutan dari pihak liga.

"Keputusan Dewan Banding secara efektif berarti bahwa, meskipun klub menjadi anggota liga dari Musim 2019/20 hingga 2022/23, liga tidak dapat mengambil tindakan terhadap klub karena melampaui ambang batas PSR yang relevan sehubungan dengan periode akuntansi terkait," kata Premier League dalam sebuah pernyataan.

Menanggapi pernyataan ini, Leicester City mengeluarkan siaran pers yang menegaskan bahwa klub tidak melanggar aturan PSR untuk periode penilaian yang berakhir pada 30 Juni 2023.

"Leicester City ingin menekankan temuan Panel Banding bahwa, ketika mempertimbangkan kata-kata yang sebenarnya digunakan dalam peraturan Premier League, klub tidak melanggar PSR untuk periode penilaian yang berakhir pada 30 Juni 2023," klaim Leicester.

Kemenangan banding ini menghindarkan Leicester dari kemungkinan pengurangan poin, yang bisa berdampak negatif pada musim mereka di kasta tertinggi sepak bola Inggris setelah baru saja kembali dari Championship. Sementara itu, bagi PL, mereka masih harus menghadapi berbagai tantangan dalam memastikan aturan PSR ditegakkan secara efektif di masa mendatang.

Artikel Tag: Leicester City, Leicester, Premier League