Lee Chong Wei: Kemenangan Commonwealth Games Termanis
Berita Badminton: Bintang bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei mengungkapkan kebahagiaannya saat berhasil meraih gelar ketiga sektor tunggal putra di kejuaraan Commonwealth Games 2018. Bagi Chong Wei, gelar di Gold Coast terasa spesial karena ini adalah kejuaraan terakhirnya di Commonwealth Games, mengingat sang pemain saat ini sudah berumur 36 tahun.
Hal yang menambah kepercayaan Chong Wei meningkat adalah saat ia mampu menumbangkan pemain peringkat satu dunia, Kidambi Srikanth, yang sudah mengalahkannya di final beregu campuran beberapa hari sebelumnya.
Unggulan kedua Chong Wei masih bisa menunjukan permainan terbaiknya dengan mengatasi Srikanth lewat pertarungan ketat tiga game dengan 19-21, 21-14 dan 21-14 dalam tempo 67 menit.
Dengan kemenangan itu, Chong Wei berhasil membuat penampilan terakhirnya di Commonwealth Games dengan rekor tak terkalahkan dengan 13 kemenangan tunggal putra dalam tiga edisi persemakmuran.
Dia juga memenangkan medali emas di Commonwealth Games 2006 (Melbourne) dan Commonwealth Games 2010 (New Delhi), namun Chong Wei tidak bermain di edisi 2014 di Glasgow Skotlandia.
"Seorang pemain veteran menang hari ini. Ini pasti kemenangan termanis karena ini adalah kejuaraan terakhir saya," kata Chong Wei.
"Kemenangan saya berarti Malaysia telah mencapai target Persemakmuran. Saya bertekad untuk tampil baik hari ini karena tim bulutangkis tidak bermain sebagaimana yang diharapkan di beberapa sektor."
"Saya akan terus bekerja keras dalam latihan untuk memperpanjang karir bermain saya selama mungkin. Ini jelas merupakan motivasi besar untuk Piala Thomas dan Asian Games," Chong Wei menambahkan.
Di final, Chong Wei mengatakan bahwa fokus kepada permainannya adalah faktor utama mampu meraih kemenangan dari unggulan teratas Kidambi Srikanth.
"Saya tidak fokus pada hal lain kecuali untuk permainan saya dalam pertandingan. Saya mengatakan pada diri saya sendiri bahwa saya harus melakukan yang terbaik di pertandingan terakhir saya. Tekanan ada di sana tetapi saya terus memikirkan permainan. Saya tidak menyerah dan terus berjuang."
"Titik balik pertandingan adalah kemenangan saya di game kedua. Setelah beberapa poin di game ketiga, kepercayaan diri saya tumbuh saat Srikanth membuat kesalahan sederhana."
"Selain itu, Srikanth hampir tidak mengubah pola untuk menambah variasi. Saya bermain dengan kecepatan untuk mengikutinya dan akhirnya menang. Itu adalah pertandingan yang melelahkan," pungkas Chong Wei dengan girang.
Artikel Tag: lee chong wei, kidambi srikanth, Commonwealth Games 2018