Lauren Price dan Karris Artingstall Amankan Perunggu Tinju Olimpiade Tokyo
Berita Olimpiade: Dua petinju putri Inggris Raya Lauren Price dan Karris Artingstall berhasil mengamankan medali perunggu cabang tinju Olimpiade Tokyo 2020. Meski sama-sama meraih perunggu, mereka mendapatkannya dari kelas dan hasil yang berbeda.
Price memastikan setidaknya membawa pulang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dari tinju kelas menengah putri, usai melaju ke semifinal berkat kemenangan mutlak atas petinju Panama, Atheyna Bylon di perempat final, hari Sabtu (31/7) waktu setempat.
"Itu belum benar-benar meresap tetapi ini telah menjadi impian saya sejak berusia delapan tahun. Hanya untuk menjadi seorang Olympian, apalagi memenangkan medali," kata Lauren Price, dilansir The Guardian. "Sungguh luar biasa mendapatkan medali, tetapi saya selalu ingin lebih, selalu ingin sukses, apa pun turnamennya. Saya percaya ada di kondisi terbaik dalam karier saya."
Melansir The Guardian, dengan memastikan perunggu, mantan pesepakbola internasional Wales itu akan menjadi petinju wanita Wales pertama yang memenangkan medali Olimpiade.
"Ini agak gila, bukan?". Ujarnya. "Saya membuat sejarah sepanjang waktu, ini benar-benar agak gila. Tapi aku hanya mencintai perjalanannya."
Pada babak semifinal, Price, juara dunia dan peringkat 1 dunia akan berjumpa rival lamanya, Nouchka Fontjin dari Belanda. Saat menjadi juara dunia pada 2019, Price kalah dari Fontjin lewat keputusan split kontroversial, sebelum memastikan gelarnya dengan mengajukan banding.
"Persaingan antara saya dan Nochuka adalah salah satunya," jelas Lauren Price. "Tapi kita semua adalah gadis kelas atas. Ini tentang siapa yang lebih baik pada hari pertandingan, tetapi saya tidak takut pada siapa pun."
Berbeda dengan Price yang berpeluang mengubah medali perunggunya menjadi perak atau emas, Karris Artingstall harus puas dengan medali perunggu, setelah tumbang di semifinal kelas bulu dari petinju Jepang, Sena Irie, hari Sabtu (31/7), di Kokugikan Arena.
Artingstall telah memenangkan pertarungan ketat melawan Sky Nicolson asal Australia di delapan besar, tetapi saat menghadapi petarung tuan rumah yang dijuluki "Irie-wani" (dalam bahasa Jepang artinya buaya air asin), ia kalah melalui keputusan juri.
Sumbangan medali perunggu dari Artingstall menjadi yang pertama untuk tim tinju Inggris Raya di Olimpiade Tokyo 2020, tetapi masih bisa bertambah. Pasalnya, Inggris Raya sekarang telah menjamin tiga medali lagi, dengan Price, dan dua petinju putra, Pat McCormack dan Ben Whittaker semua lolos ke semifinal, memastikan setidaknya perunggu bagi mereka.
Artikel Tag: Lauren Price, Karriss Artingstal, Tinju Putri Inggris Raya, olimpiade tokyo