Lagu Kebangsaan Dicemooh, Perkelahian Pecah di Laga Prancis vs Israel

Berita Sepak Bola: Beberapa penggemar Prancis mencemooh lagu kebangsaan Israel dan terjadi perkelahian kecil di dalam Stade de France yang minim dihadiri penonton pada Kamis (14/11) untuk pertandingan Nations League yang dibayangi oleh ketegangan seputar perang Gaza.

Pertandingan ini diadakan dengan pengamanan ketat untuk menghindari kekerasan, seperti yang terjadi di Amsterdam minggu lalu pada laga Liga Europa yang melibatkan klub Israel, Maccabi Tel Aviv. Sebanyak 4.000 personel keamanan Prancis dikerahkan di dalam dan sekitar stadion serta di transportasi umum untuk menjaga ketertiban.

Meskipun ada peringatan pemerintah Israel agar tidak bepergian, sekitar 100 penggemar tetap hadir di sudut stadion berkapasitas 80.000 yang hanya terisi seperlima. Dengan kehadiran yang minim karena alasan keamanan, jumlah penonton hanya 16.611 orang, menjadi yang terendah bagi Les Bleus di Stade de France sejak dibuka pada tahun 1998.

Suasana tegang tercipta ketika beberapa ejekan dan siulan terdengar saat lagu kebangsaan tim tamu diputar, yang kemudian dikeraskan melalui pengeras suara. Di sisi lain, pendukung Israel terlihat melambaikan balon kuning dan meneriakkan "Bebaskan Para Sandera," sebagai bentuk seruan atas rekan senegara mereka yang ditawan oleh militan Hamas.

Saat pertandingan berlangsung, terjadi perkelahian di dekat area pendukung tim tamu selama beberapa menit, dengan orang-orang terlihat berlarian dan saling pukul. Para pengawas stadion segera membentuk penghalang, meskipun tidak jelas apa yang memicu insiden ini.

Di luar stadion, beberapa ratus demonstran anti-Israel berkumpul di alun-alun distrik Saint-Denis, Paris, sambil mengibarkan bendera Palestina, serta beberapa bendera Lebanon dan Aljazair, untuk menyuarakan protes terhadap laga tersebut.

Artikel Tag: Prancis vs Israel, Prancis, Israel